tanaman obat

Mengenal Tanaman Obat Yang Dapat Di Jual Dengan Omset Puluhan Juta

Tanaman Obat – Gerakan back to nature membuat banyak orang beralih dari pengobatan kimia ke alami menggunakan bahan dari alam, salah satunya adalah tanaman obat. Sebenarnya sejak dulu penggunaan tanaman untuk pengobatan sudah dilakukan, hanya saja karena perkembangan teknologi hal itu tergerus oleh keberadaan bahan kimia.

Kalau Anda jeli, tanaman yang ada disekitar kebanyakan dapat dijadikan obat berbagai penyakit, asalkan cara pengolahannya benar dan dosisnya juga tepat. Apa sebenarnya tanaman tersebut, bagaimana cirinya dan manfaat seperti apa yang dirasakan oleh orang yang mengkonsumsinya? Simak penjelasan lengkapnya.

Pengertian Tanaman Obat

Tanaman yang masuk kategori obat adalah yang bagian tubuhnya memiliki zat yang mampu membantu proses penyembuhan suatu penyakit. Baik itu akar, batang, daun, hingga bunganya setelah dilakukan penelitian oleh ahli kesehatan. Biasanya tanaman yang dipakai untuk obat adalah yang masih segar dan belum terkontaminasi oleh zat lainnya.

Penggunaan tanaman obat bisa dengan berbagai cara, ada yang direbus terlebih dahulu lalu diminum, adapula yang ditumbuh lalu ditempel pada bagian yang sakit, atau ada juga yang dijadikan jus dan diminum dengan dosis yang bisa dipertanggung jawabkan. Karena kebanyakan sudah dibudidayakan dengan cara tertentu agar bisa membantu proses pengobatan dengan lebih maksimal.

Jenis Tanaman Obat

Banyak tanaman yang masuk kategori obat, agar tidak bingung bisa dibagi jenisnya berdasarkan bagian tubuhnya yang dimanfaatkan. Mulai dari tanaman obat akar-akaran, daun, batang, bunga, dan getahnya, berikut ini pembahasannya secara lengkap.

1. Tanaman Obat Jenis Akar-akaran

Tanaman Obat Jenis Akar-akaran

Merupakan tanaman obat yang dimanfaatkan pada bagian akarnya. Karena bagian tersebut mengandung zat penting bagi penyembuhan penyakit. Biasanya akar tanaman yang dijadikan obat adalah akar umbi atau akar tunggang. Karena lebih banyak kandungan zat pentingnya daripada akar serabut yang ukurannya kecil-kecil.

Pengolahan akar tanaman yang akan dijadikan obat ada beberapa, seperti dikeringkan dan ditumbuh halus lalu diseduh menjadi minuman. Ada juga akar segar yang langsung direbus dan air rebusannya diminum. Adapula yang dijadikan bagian makanan dengan mengolahnya sedemikian rupa dalam menu makanan tertentu.

2. Tanaman Obat Jenis Dedaunan

Tanaman Obat Jenis Dedaunan

Sudah jelas kalau jenis ini merupakan tanaman dengan bagian daun yang dimanfaatkan sebagai bahan pengobatan penyakit. Baik itu jenis daun sejajar, menjari, melengkung, atau menyirip. Biasanya bagian daun dipetik terlebih dahulu untuk diolah. Ada yang proses pengolahannya dengan cara direbus, dikeringkan, diseduh dan banyak lagi cara pengolahannya.

3. Tanaman Obat Jenis Batang

Tanaman Obat Jenis Batang

Kalau bagian batang biasanya dijadikan obat dengan mengambil bagian dalam batang untuk diekstrak. Tapi ada juga tanaman yang batangnya dipotong kemudian dicampur dengan bahan lain baru bisa dikatakan sebagai obat. Berbagai jenis batang bisa dijadikan tanaman obat tapi memang tak banyak tanaman yang batangnya bisa dimanfaatkan.

4. Tanaman Obat Jenis Buah

Tanaman Obat Jenis Buah

Ini merupakan bagian tanaman yang paling banyak dimanfaatkan sebagai obat. Mulai dari buah berbiji tunggal, berbiji diluar, di dalam. Kebanyakan pengolahannya dengan cara dijadikan jus dan diminum dalam kondisi segar. Tapi ada juga yang direbus da air rebusannya yang diminum untuk menyembuhkan penyakit tertentu.

5. Tanaman Obat Jenis Bunga

Tanaman Obat Jenis Bunga

Bagian bunga juga sering dimanfaatkan sebagai obat, bahkan sejak zaman dahulu berbagai jenis bunga diolah menjadi obat yang sangat manjur oleh tabib atau ahli kesehatan. Pengolahannya ada yang dengan cara dimakan langsung, direbus, diperas, atau dicampurkan dengan bahan lainnya sebelum dikonsumsi.

6. Tanaman Obat Jenis Getah

Tanaman Obat Jenis Getah

Percaya atau tidak getah beberapa jenis tanaman bisa dijadikan obat, walaupun harus melalui proses pengolahan yang panjang, karena beberapa diantaranya harus memisahkan antara racun dengan zat penting yang ada di dalam getah tersebut. biasanya getah sudah dalam kondisi diekstrak, atau digabung dengan bahan lain berbentuk serbuk, cairan atau sirup.

Contoh Tanaman Obat Penyakit Berbahaya

Kalau disebutkan satu persatu akan sangat banyak, tapi mari kita klasifikasikan agar lebih mudah memahami dan memanfaatkannya. Ada tanaman obat untuk penyakit berbahaya, untuk penyakit luka luar, untuk penyakit mental, untuk keluarga, dan untuk anak-anak. Masing-masing sudah terbukti mampu memberikan efek positif bagi penyembuhan penyakit.

Contoh tanaman obat ini juga sudah banyak dikembangkan menjadi berbagai bentuk yang mudah dikonsumsi, sehingga para pasien tak lagi harus mencari susah payah hingga ke dalam hutan. Cukup dengan membeli ekstrak aslinya dan konsumsi sesuai dengan anjuran ahli kesehatan. Mari kita telaah lebih lanjut dulu tanaman obat untuk penyakit berbahaya yang butuh penanganan dengan obat alami.

1. Tanaman Obat Temulawak

Tanaman Obat Temulawak

Tanaman ini masuk jenis rempah-rempah yang banyak dipakai sebagai bumbu masakan. Bagian yang dijadikan obat adalah akarnya, karena berkhasiat untuk mengatasi penyakit berbahaya seperti ginjal, penyakit jantung, dan membersihkan hati dari zat-zat racun yang menempel.

2. Tanaman Obat Daun Seledri

Tanaman Obat Daun Seledri

Kalau Anda suka makan sup pastinya sering menemukan daun berwarna hijau dengan aromanya yang khas ini. Selain enak seledri juga memiliki kandungan zat penting yang dapat membantu mencegah penyakit tekanan darah tinggi, biasanya pengolahannya dengan dijadikan jus dan diminum secara rutin setiap hari.

3. Tanaman Obat Lidah Buaya

Tanaman Obat Lidah Buaya

Para penderita diabetes yang memiliki kadar gula tinggi, sering disarankan untuk mengkonsumsi tanaman ini, terutama daging daunnya yang berbentuk jel. Kandungan pengontrol gula darahnya mampu membuat penderita diabetes tal lagi ketergantungan dengan obat kimia seperti insulin.

4. Tanaman Obat Jahe

Tanaman Obat Jahe

Banyak manfaat dari jahe untuk kesehatan, tapi jika dikerucutkan pada pengobatan penyakit berbahaya jahe sangat membantu menghindari tumbuhnya sel kanker di area usus besar da sekitarnya. Karena kandungan gingerol di dalamnya mampu membersihkan usus besar dari cikal bakal sel kanker.

5. Tanaman Obat Kunyit

Tanaman Obat Kunyit

Kandungan kurkumin yang terdapat di dalam kunyit, dapat membantu proses pencegahan dan penyembuhan penyakit berbahaya seperti stroke, jantung, dan kanker. Hal ini terjadi karena kurkumin melindungi sel saraf dari kerusakan yang bisa berdampak pada penyakit yang mematikan.

Contoh Tanaman Obat Untuk Luka Luar

Luka luar yang bisa terjadi akibat terjatuh, terbakar, alergi atau terkena benda tajam, membutuhkan perawatan penting agar segera pulih. Selain menggunakan obat kimia yang banyak dijual di apotik, juga bisa diobati dengan berbagai tanaman. Diantaranya:

1. Tanaman Obat Cocor Bebek

Tanaman Obat Cocor Bebek

Daun dari tanaman ini mengandung antibakteri alami yang bisa membantu proses penyembuhan luka. Biasanya digunakan dengan cara menumbuk beberapa helai daunnya hingga halus, lalu ditempelkan pada bagian yang luka. Untuk hasil maksimal bisa digunakan dua kali dalam sehari, yaitu saat pagi dan juga sore.

2. Tanaman Obat Talas

Tanaman Obat Talas

Kalau biasanya Anda mengenal keripik talas, ternyata daunnya bisa digunakan sebagai obat, terutama untuk menghentikan pendarahan akibat luka terkena benda tajam dan sejenisnya. Karena kandungan adstrigen yang ada pada daunt alas membantu mengecilkan pori-pori lebih cepat.

Dua kandungan hebat lain dari tanaman ini adalah Flavonid dab antiinflamasi yang dapat membantu mencegah infeksi pada luka menganga. Tinggal tumbuk halus dan tempelkan pada luka. Biasanya daun ini terdapat di hutan liar, dan jadi obat mujarap para penjelajah dan pnedaki gunung di saat genting.

3. Tanaman Obat Binahong

Tanaman Obat Binahong

Merupakan tanaman obat yang masuk kategori merambat dan hidupnya di dataran rendah. Kandungan antiseptik dan antiinflamasi pada daunnya membantu proses penyembuhan luka jadi lebih cepat. Begitu juga untuk luka memar akibat benturan, juga bisa sembuh dengan menggunakan daun binahong.

Cara menggunakannya hampir sama dengan daun yang lain, yaitu dipetik beberapa buah daunnya lalu dihaluskan, kemudian ditempelkan pada area luka dan ditutup menggunakan kasa atau kain bersih agar ramuan ini tidak lepas.

4. Tanaman Obat Pohon Yodium

Tanaman Obat Pohon Yodium

Bagian dari tanaman ini yang bisa dijadikan obat adalah getahnya. Karena mengandung beberaoa zat penting diantaranya Flavonoid, Tannin, Alpha Amirin dan masih banyak lagi. cara pemanfaatannya adalah dengan mengambil satu buah daun Yodium, lalu teteskan getahnya pada bagian luka, biarkan hingga meresap dan kering sendiri.

Contoh Tanaman Obat Untuk Penyakit Mental

Siapa bilang kesehatan mental hanya bisa diobati dengan terapi fisik dan obat-obatan kimia. Beberapa tanaman juga bisa dijadikan obat alami untuk menyembuhkan penyakit seperti Alzheimer, Depresi, Stress dan lainnya. Mau tahu apa saja tanaman hebat itu?

1. Tanaman Obat Lemon

Tanaman Obat Lemon

Buah yang satu ini memang terkenal banyak khasiatnya, salah satunya adalah untuk membantu terapi mental pada penderita depresi dan stress. Bisa dengan meminum jus lemon yang diberi sedikit madu. Tapi bisa juga dengan menjadikannya aromatherapy dengan memeras kulitnya lalu dihirup.

Kandungan zat penting di dalam lemon mampu membuat saraf menjadi rileks, dan otak tidak tertekan, sehingga aliran darah menjadi lebih lancar.

2. Tanaman Obat Kemangi

Tanaman Obat Kemangi

Biasanya daun dari tanaman ini dipakai sebagai lalapan karena rasanya yang segar, tapi juga bisa dijadikan obat untuk membantu proses penyembuhan penyakit mental. Caranya dengan merebus daunnya kemudian airnya diminum. Bisa juga menjadi aromatherapy yang pada alat aromatherapy.

3. Tanaman Obat Teh

Tanaman Obat Teh

Bukan tehnya, tapi minyak yang dihasilkan oleh batang dari tanaman ini. Prosesnya dengan menyuling minyak dengan cara direbus, diuapkan atau penyulingan murni lainnya. Kemudian minyak tersebut dipakai sebagai aromatherapy. Kandungan di dalamnya mampu membuat pikiran jadi lebih rileks sehingga masalah yang terjadi pada saraf dan otak bisa diminimalisir.

4. Tanaman Obat Mint

Tanaman Obat Mint

Daun dari tanaman obat ini memang banyak dimanfaatkan untuk membantu proses terapi pada pasien dengan gangguan mental. Mungkin Anda pernah mencium bau segar di dalam ruangan pasien, itu adalah aroma yang dibuat dari ekstrak daun mint. Terbukti secara klinis aroma daunnya juga bisa menjadikan tubuh lebih santai dan memicu kinerja otak jadi lebih baik.

5. Tanaman Obat Bunga Berbau Wangi

Tanaman Obat Bunga Berbau Wangi

Berbagai bunga dengan aroma yang wangi dan bentuk yang menarik juga sering dipakai sebagai sarana penyembuhan pasien gangguan mental. Ada yang sengaja membuat taman bunga indah dan membiarkan pasien berada di taman dalam jangka waktu tertentu, agar dia merasa lebih nyaman dan tenang.

Contoh Tanaman Obat Untuk Kesehatan Keluarga

Memastikan keluarga sehat adalah kewajiban Anda, jadi sebaiknya coba buatlah kebun kesehatan dengan menanam beberapa tanaman hebat berikut ini, yang telah terbukti mampu mengobati berbagai jenis penyakit yang biasa dialami siapapun.

1. Belimbing Wuluh

Contoh Tanaman Obat Untuk Kesehatan Keluarga

Kesegaran buah belimbing wuluh sering dimanfaatkan untuk menyempurnakan rasa berbagai masakan. Tapi dari segi kesehatan, buah ini juga bisa digunakan untuk mengobati penyakit rematik, sakit gigi, sariawan, bahkan penyakit diabetes. Belimbing wuluh juga mengandung antioksidan tinggi sehingga bagus untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Untuk memanfaatkannya Anda bisa merebus buahnya dan menyaringnya untuk dijadikan minuman di pagi dan malam hari. untuk lebih maksimal bisa menambahkan bunga dan daunnya saat merebus.

2. Cincau

Cincau

Anda tahu cincau? Bahan makanan yang berbentuk jeli berwarna hitam yang biasa dipakai untuk membuat minuman segar? Tanaman pembuata cincau juga bisa dijadikan obat, yaitu bagian daunnya, untuk menyembuhkan demam tinggi, penyakit tipus, dan diabetes.

Caranya dengan merebus daunnya sebanyak sekitar 10 gram dengan tiga gelas air hingga mendidih. Kemudian saring menjadi satu gelas, dan minum secara teratur setiap hari, maka Anda akan merasakan perubahan luar biasa dari penyakit yang diderita.

3. Tanaman Obat Serai

Tanaman Obat Serai

Daun serai biasanya dipakai untuk menambah aroma pada makanan dengan cara digeprek pada bagian pangkalnya. Selain itu tanaman obat ini juga bisa menjadi penyembuh bagi masalah disfungsi ereksi pada pria, meredakan sakit tenggorokan dan nyeri yang bisa terjadi pada sendi atau bagian tubuh lainnya.

Cara memanfaatkannya adalah dengan mengambil ujung akar dan bersihkan, kemudian geprek dan ikat menggunakan daun serai, masukkan ke dalam air mendidih bersama kayu manis, seduh hingga air berwarna kecoklatan. Aromanya yang wangi dan kuat serta kandungan hebatnya akan membantu memulihkan menyakit Anda jika diminum pada pagi hari bersama sesendok madu.

4.  Tanaman Obat Kencur

Tanaman Obat Kencur

Bagi anak yang sedang sulit makan, atau Anda sedang mengalami masalah lambung bisa menggunakan rimpang dari kencur. Selain itu penyakit diare juga bisa cepat sembuh dengan mengkonsumsinya.

Cara memanfaatkannya adalah dengan memarut kencur yang sudah dikupas dan dibersihkan, lalu rebus hingga mendidih. Untuk rasa yang lebih enak bisa diberi sedikit garam dan satu sendok teh madu.

5. Tanaman Obat Pare

Tanaman Obat Pare

Rasanya memang pahit dan banyak yang tidak suka, tapi buah yang satu ini bisa menjadi sumber kesehatan Anda dan keluarga. Karena bisa membantu proses penyembuhan sembelit, masalah pernafasan, bahkan bagi yang sedang hamil juga bisa memperkuat kandungan dengan mengkonsumsi buah yang satu ini.

Cara mengkonsumsinya bisa dengan membersihkan buahnya dan membuang biji, lalu digoreng atau direbus dan dicampur dengan bahan makana lainnya agar lebih sedap. Bisa juga dengan meminum air rebusan buah pare segelas tiap hari.

6.  Tanaman Obat Kumis Kucing

Tanaman Obat Kumis Kucing

Tanaman ini memang banyak ditanam dalam kebun obat-obatan rumah, karena memiliki banyak manfaat. Diantaranya untuk menyembuhkan batuk, tekanan darah tinggi, batu ginjal, dan juga diabetes. Caranya dengan merebus daun dan bunganya dan meminum air rebusannya sehari satu kali sebanyak satu gelas kecil saja.

7.  Tanaman Obat Alpukat

Tanaman Obat Alpukat

Buah berbentuk bulat lonjong ini memiliki rasa yang enak apalagi kalau sudah dicampur susu, gula dan es batu. Tapi selain menyegarkan, buah ini juga bisa jadi obat sejumlah penyakit seperti kolesterol tinggi dan diabetes. Selain itu juga bisa dijadikan masker untuk merawat kecantikan wajah wanita.

Adakah Efek Samping Menggunakan Tanaman Obat

Walaupun terbilang lebih aman untuk mengkonsumsi tanaman obat ketimbang obat kimia, namun ternyata tetap dapat memberikan dampak buruk pada kesehatan, kalau tidak dikonsumsi sesuai dosis. Bahkan penelitian di tahun 2003 di Boston mengklaim telah menemukan kandungan berbahaya dari sejumlah tanaman herbal.

Tapi tenang saja, selama Anda sudah mengkonsultasikannya dengan ahli kesehatan maka masalah tidak akan terjadi. Sebab pada hakikatnya semua yang dari alam akan baik untuk digunakan oleh manusia selama tidak berlebihan. Karena obat kimiapun beberapa kandungannya berasal dari tanaman alami yang terdapat di alam.

Tips Memilih Tanaman Obat Yang Benar

Untuk mendapatkan tanaman obat yang tepat bagi penyakit yang Anda atau orang terdekat derita, harus dilakukan secara selektif, agar tanaman tersebut benar-benar memberikan efek positif dalam proses penyembuhan penyakit. Apa saja tips memilihnya?

1. Segar

Tips Memilih Tanaman Obat Yang Benar

Pastikan memilih tanaman yang masih segar, kalau bisa baru dipetik sendiri, agar kandungan di dalamnya tidak terkontaminasi oleh zat lain.

2. Bersih

Bersih

Jangan lupa untuk melihat kebersihan dari tanaman itu sebelum digunakan. Karena biasanya diambil dari tanah sebagai media tumbuhnya.

3. Bagian Yang Benar

Bagian Yang Benar

Pastikan Anda memilih bagian tanaman yang benar untuk dimanfaatkan. Misalnya, daun kemangi, jangan diambil batangnya karena kandungannya pasti akan berbeda.

Keberadaan tanaman obat memang dapat membantu Anda untuk menjadi lebih sehat, daripada harus tergantung pada obat-obatan kimia. Pilihlah yang sesuai dengan kebutuhan, konsumsi dengan dosis yang tepat dan jangan lupa berkonsultasilah sebelum menggunakannya agar manfaat yang dirasakan benar-benar maksimal.

Mengenal Tanaman Obat Yang Dapat Di Jual Dengan Omset Puluhan Juta