Cara Downgrade Android – Android maupakan OS smartphone uang paling banyak digunakan pada sekarang ini. Kepopulerannya disebabkan lantaran kemudahan serta kebebasa yang diberikan kepada pengguna. Terkadang, sebagian pengguna melakukan updating, sebagian lagi mencoba cara downgrade Android.
Melakukan peningkatan versi Android akan merubah User Interface itu sendiri. Terkadang, perubahan ini lah menjadi pelampiasan mimpi orang yang tidak mampu membeli smartphone baru. UI (User Interface) akan sangat mirip, tapi performa smartphone tetap tidak bertambah.
Cara Downgrade Android
Peningkatan versi Android bisa dilakukan dengan prosedur yang cukup mudah. Peningkatan ini akan memberikan tampilan UI yang sangat berbeda. User Interface akan sangat mirip dengan smartphone yang menjadi referensi.
Selain perubahan UI, berbagai macam aplikasi yang tidak kompatibel dengan versi lawas akan menjadi mungkin digunakan. Syaratnya kapasitas RAM, ROM, Penyimpanan, dan prosesor harus di atas rata-rata.
Sebab, beberapa perubahan langsung dimasukan secara paksa dan menekan kerja pemrosesan data. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk memakai cara downgrade versi Android jika ROM versi baru tidak bisa digunakan dengan lancar.
Tersedia untuk Anda beberapa cara untuk melakukan penurunan versi OS Android. Ulasan dibawah ini akan menjelaskannya secara lebih terperinci.
1. Menggunakan Program Odin
Apakah Anda merupakan pengguna smartphone Samsung? Jika iya, maka Anda sudah membaca artikel yang sangat tepat. Smartphone dengan merek tersebut sangat terkenal sulit untuk di otak atik. Untungnya, ada satu cara yang memiliki persentase keberhasilan cukup tinggi.
Downgrade versi OS pada smartphone Samsung bisa dilakukan menggunakan program Odin. Program ini dijalankan menggunakan perangkat PC/ Laptop. Jika tidak ada, maka dapat meminjamnya terlebih dahulu atau menemukan solusi lainnya.
Anda dapat mengikuti prosedur yang tertera dibawah ini untuk melakukan downgrade versi OS Android pada smartphone samsung menggunakan Odin.
- Pasang program Odin ke PC Anda,
- Buka software tersebut,
- Tekan tombol down dan home secara bersamaan (smartphone keadaan menyala),
- Pilih menu reboot menggunakan volume up,
- (ponsel akan reboot dalam keadaan download),
- Koneksikan smartphone dan PC menggunakan kabel,
- Klik ikon Start pada aplikasi Odin,
- Tunggu hingga proses flash selesai,
- (Smartphone akan otomatis mengalami reboot),
- Selesai
Catatan: Anda tidak bisa men-downgrade versi Android dibawah versi bawaanya. Sebab, versi tersebutlah yang tersimpan didalam ponsel secara permanen.
2. Menggunakan Fastboot
Cara downgrade Android dapat dilakukan menggunakan berbagai macam tools. Salah satu tools yang terbaik adalah Fastboot. Menggunakan tools satu ini, Anda tidak perlu khawatir tentang resiko kegagalan dalam menjalankan proses. Sebab, presentasi kegagalannya cukup rendah.
Melakukan downgrading menggunakan fastboot memerlukan fasilitas tambahan berupa PC. Sangat disarankan untuk menggunakan PC dengan sistem operasi Microsoft Windows atau Linux. Sebab, kedua OS tersebut memiliki pengamanan sangat fleksibel serta dapat dihidupkan dan dimatikan.
Tidak hanya itu, smartphone yang akan di downgrade versi Androidnya juga harus memiliki akses root terlebih dahulu.
Untuk melakukan proses downgrading menggunakan software Fastboot, Anda bisa mengikuti langkah-langkah sebagai berikut.
- Download serta pasang software fastboot pada Pc,
- Buka smartphone Anda,
- Buka aplikasi settings,
- Masuk ke bagian menu System,
- Ketuk untuk membuka Developer Options,
- Aktifkan OEM Unlocking,.
- Aktifkan USB Debugging,
- Koneksikan PC dan smartphone menggunakan kabel USB,
- Buka folder PC yang menyimpan file sebelumnya,
- Tekan tombol Shift,
- Buka pilihan menu Open Command Window Here,
- Masukan password ” adb reboot bootloader “,
- Jalankan kode tersebut dengan menekan enter,
- Masukan kode perintah ” fastboot flashing unlock “
- Tunggu hingga aplikasi bootloader berhasil dibuka,
- Memasukan perintah dengan kode “Flash–all“,
- Lock aplikasi bootloader menggunakan kode “fastboot flashing lock”,
- Hidupkan Smartphone untuk memastikan penurunan versi,
- Selesai
Alasan Perlunya Menggunakan Downgrade Versi Android
Peningkatan versi Android menjadi lebih baru memang memiliki banyak keuntungan. Pada versi tersebut, akan ada banyak sekali fitur tambahan yang pastinya lebih minim bug. Tidak hanya itu, aplikasi yang kompatibel dengan perangkat Anda juga akan semakin banyak.
Meski begitu, masih ada banyak kekurangan yang perlu diperbaiki. Kekurangan tersebut bisa saja berupa tampilan yang kurang menarik, user interface tidak interaktif, dan masih banyak lagi.
1. OS Terlalu Berat
Seperti yang sudah di ketahui bersama, bahwa semakin tinggi versi suatu aplikasi maupun program, maka akan semakin banyak pula ukurannya.
Ukuran aplikasi atau program yang terlalu tinggi akan membebani kinerja mesin smartphone. Apabila beban tersebut sudah sulit di tangani oleh aplikasi, sebab akar permasalahannya terletak pada kemampuan kerja prosesor.
2. Sebagian Aplikasi Menjadi Tidak Kompatibel
Pada saat pembaruan telah dilakukan, maka akan ada banyak sekali aplikasi baru yang langsung bisa Anda coba. Sebab, versi lama biasanya tidak mendukung penggunaan aplikasi dengan versi masih muda.
Akan tetapi, masih terdapat resiko aplikasi crash. Sebab, aplikasi tersebut sudah tidak kompatibel dengan versi smartphone sekarang ini. Oleh sebab itu, cukup banyak orang yang mulai mencari-cari cara downgrade Android.
3. Tampilan User Interface Kurang Menarik
Hampir semua orang yang menggunakan upgrading versi Android. Peningkatan tersebut bertujuan untuk memberikan UI yang baik untuk para pemiliknya. Apabila tampilan itu sudah dinilai tidak menarik dan bagus, maka pengguna bisa menggunakan cara downgrade Android.
4. Android Bootloop
Resiko terjadinya gagal booting pada smartphone Android memang sangat kecil. Selain itu, ada beberapa bootloop yang penanganannya sangat sederhana. Anda hanya perlu melepas baterai, kemudian memasangnya kembali.
Akan tetapi, jika bootloop tersebut menjadi sangat ekstrim, serta cara tadi tidak bisa digunakan, maka cara satu-satunya adalah dengan menurunkan versi OS Android ke setelan pabriknya. Untuk cara melakukan hal ini bisa dilihat pada tulisan di atas.
5. Smartphone Menjadi Tidak Aman
Sebelum melakukan peningkatan versi, maka Anda diwajibkan untuk melakukan proses rooting terlebih dahulu. Hal ini akan menurunkan perlindungan smartphone dari segala macam virus maupun malware yang mengancam.
Tidak hanya itu, ROM yang menjadi bahan peningkatan versi juga belum terjamin keamanannya. Hal ini banyak terjadi sebab versi ROM memang lebih sering disediakan oleh pihak ilegal. Demi alasan tersebut, ada baiknya Anda menggunakan cara downgrade Android.
6. Bosan
Kebosanan memang sering melanda banyak orang. Kebosanan tidak memandang perbedaan usia, pekerjaan, maupun jabatan seseorang. Kebosanan ini juga bisa muncul pada diri Anda yang sedang menggunakan UI versi baru.
Terkadang diperlukan suasana nostalgia dengan sistem versi lebih lama. Oleh karena itu, segera gunakan cara downgrade Android untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.
Ada banyak hal yang akan Anda dapatkan jika melakukan peningkatan versi OS. Tapi, peningkatan tersebut dilakukan bukan tanpa resiko. Apabila tidak hati-hari, bahkan smartphone bisa saja tidak bisa dipergunakan lagi selamanya.
Penggunaan cara downgrade android semakin banyak lagi. Pengguna yang mulai bosan menggunakan UI buatan mulai berpindah ke versi lamanya. Hal ini sangat baik, sebab versi lama memang sudah paling relevan dengan sistem yang ada.
2 Cara Downgrade Android WORK 100%
