Tanaman Dalam Ruangan – Tumbuhan dapat ditemukan di seluruh penjuru dunia. Tumbuhan yang dibudidayakan manusia disebut tanaman. Tanaman dapat mempercantik pekarangan di rumah Anda. Namun, belakangan ini orang berlomba-lomba menghias rumah dengan menanam tanaman di dalam ruangan. Berikut akan dijelaskan manfaaat, syarat menanam, dan manfaat tanaman dalam ruangan.
Manfaat Mengembangbiakkan Tanaman dalam Ruangan
1. Membersihkan Udara
Berada di dalam ruangan tidak menjamin Anda bebas dari polusi udara. Pasalnya, di dalam ruangan juga terdapat senyawa kimia berbahaya seperti benzene, formaldehyde, radon, dan asbestos. Oleh karena itu, tanaman bisa dimanfaatkan untuk membersihkan udara di dalam ruangan.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan NASA Clear Air Study, Banyak sekali tanaman dibuktikan mampu dijadikan tameng terhadap udara kotor karena dapat mengurangi bahkan menghilangkan polutan. Contoh tanaman yang dimaksud adalah Lidah Buaya, Spider Plant, Peace Lily dan lain-lain.
2. Mengurangi Tingkat Stress
Seorang pekerja yang keteteran dengan pekerjaannya atau pun mahasiswa yang dihadapkan dengan tugas-tugas yang menumpuk biasanya akan berteman baik dengan stress. Stress yang berkepanjangan tidak baik untuk tubuh atau pun batin. Menurut isi journal yang pernah dipublikasi dalam Journal of Physiological Anthropology.
Penelitian tersebut menjelaskan bahwa tanaman dapat mengurangi tingkat stress karena memberi rasa nyaman ketika berinteraksi dengan mereka. Penderita depresi dan trauma bencana alam dapat dipulihkan juga.
3. Meningkatkan kemampuan Kognitif dan Meningkatkan Produktivitas Kerja
Kekuatan daya ingat dan konsentrasi dapat ditingkatkan dengan cara menanam tanaman di ruangan. Memiliki fokus yang baik tentu akan berpengaruh pada hasil produktivitas kerja. Semakin baik konsentrasi, makan semakin baik pula hasil yang di dapat. Produktivitas dapat ditingkatkan sebanyak 15 persen jika Anda meletakkan tanaman di dalam ruangan.
4. Mempercepat Pemulihan dan Diolah Menjadi Obat
Sakit kepala, demam, dan kecemasan adalah penyakit yang dapat disembuhkan saat kita memiliki tanaman di dalam ruangan. Tanaman juga mampu mempercepat proses penyembuhan luka. Tanaman dalam ruangan seperti lidah buaya juga sudah tidak perlu diragukan lagi manfaatnya di bidang kesehatan dan kecantikan.
Syarat untuk Menanam Tanaman dalam Ruangan
1. Memiliki Sinar yang cukup
Cahaya matahari adalah bahan baku tanaman untuk melakukan proses fotosintesis dan asimilasi. Kekurangan cahaya dapat menjadikan tanaman tidak tumbuh dengan baik karena akan mengganggu keseimbangan fotosintesis. Hal ini dikarenakan cahaya dapat menolong tanaman untuk memproses karbondioksida, air, dan zat lainnya menjadi makanan yang dibutuhkan tanaman.
Kekurangan cahaya dapat menimbulkan beberapa kecacatan untuk tumbuhan. Oleh karena itu, pastikan posisi tanaman diletakkan dekat dengan sumber cahaya jika ingin melatakkan tanaman di dalam ruangan. Contoh letak yang strategis adalah di sudut dekat jendela, pintu, dan ventilasi.
2. Memiliki Kecukupan Air
Tanaman yang ditanam di lahan akan berbeda dengan tanaman yang ditanam di dalam pot. Di lahan, tanaman secara mandiri mendapatkan makanan, sedangakan tanaman di dalam pot membutuhkan campur tangan manusia untuk melakukan penyiraman. Maka dari itu, Pelajari porsi air yang dibutuhkan tanaman dan siram secara rutin. Air dibutuhkan tanaman untuk membantu proses pembuatan makanan.
3. Udara dan Suhu yang Cocok untuk Tanaman
Setiap makhluk hidup membutuhkan oksigen untuk keberlangsungan hidupnya, termasuk tanaman. Tanaman membutuhkan oksigen untuk dijadikan bahan pembakar cadangan makanan dan melakukan proses respirasi. Maka dari itu, pastikan Anda meletakkan tanaman di tempat yang memiliki sirkulasi udara yang baik.
Sama seperti manusia, tanaman juga harus mendapatkan suhu udara yang tepat untuknya. Suhu yang terlalu rendah atau tinggi dapat menimbulkan dampak negatif juga. Pada musim kemarau, letakkan tanaman di dekat ventilasi dan bukalah ventilasi tesebut agar suhu udara menjadi stabil.
4. Media Tanam
Media tanam bukan hanya sebagai penghias tanaman saja, tetapi juga tempat untuk menampung tanah yang di dalamnya terdapat nutrisi dan zat-zat makanan. Untuk media tanam berupa pot, manusia harus turut ikut campur tangan untuk menyiramnya baik itu tanaman yang berada di luar maupun di dalam ruangan.
Contoh Tanaman dalam Ruangan
1. Lidah Mertua
Jika kamu tidak memiliki banyak waktu untuk merawat tanaman, lidah mertua dapat menjadi pilihan agar kamu tetap bisa menanam. Hal ini dikarenakan, lidah mertua tidak memerlukan perawatan khusus, cahaya matahari, dan air. Tanaman ini bisa diletakkan di luar maupun di dalam ruangan.
Lidah mertua akan mempercantik ruanganmu. Selain itu, tanaman ini memiliki kemampuan untuk mengeksekusi senyawa kimia berbahaya seperti benzene, formalin, dan karbondioksida. Letakkan di ruang keluarga agar saat kumpul bersama keluarga terasa nyaman dan sejuk.
2. Spider Plant
Spider plant untuk orang yang baru mendengarnya mungkin dapat merasa takut. Namun, tanaman ini tidak terlihat menakutkan seperti namanya. Tanaman ini memiliki daun berwarna hijau dan menjuntai ke bawah. Daun-daunnya dapat menutup pot kecil yang digunakan. Jika dilihat-lihat daun-daunnya berbentuk menyerupai laba-laba.
Tanaman spider plant akan jauh terlihat cantik jika digantung dengan menggunakan pot kecil. Pot kecil tersebut harus diberi lubang agar dapat tumbuh sesuai dengan yang diinginkan. Spider plant adalah tanaman yang mampu menyaring toksin dan menyedot zat-zat kimia yang berasal dari kulit dan karet.
3. Tanaman Pachira
Tanaman Pachira kerap disebut juga Money Plant. Hal ini dikarenakan sebagian orang menganggap tanaman ini memberikan nilai feng shui rumah baik. Disamping itu, Pachira dapat menghasilkan oksigen di malam hari dan menjadikan ruangan jauh lebih segar.
Dalam perawatannya, tanaman ini tidak terlalu memakan waktu. Siram dengan air setiap minggu dan daunnya yang berwarna hijau terang akan tumbuh menjadi agak miring. Gunakan beberapa vas yang berbentuk cantik untuk menambah nilai estetikanya.
4. Bunga Peace Lily
Peace lily memang tak diragukan lagi keindahannya. Memiliki bunga berwarna putih membuat tanaman pas dengan nama yang dimilikinya Ukuran daun bisa dibilang agak besar tapi selaras dengan bunga cantik berwarna putih dengan kelopak yang besar yang dimiliki tanaman ini. Zat-zat beracun seperti bahan kimia berbahaya yang berasal dari dinding atau perabotan rumah tangga juga mampu diserap oleh Peace Lily.
5. Palem Kuning
Jika ingin menampilkan kesan tropis di dalam rumah, menanam Palem Kuning adalah salah satu alternatif yang dapat dilakukan. Memiliki pelepah daun panjang dan menghiasi batang yang memiliki ruas adalah ciri dari tanaman ini. Tanaman ini memberikan nuansa seperti bersantai di bawah matahari.
Palem kuning tidak memerlukan banyak sinar matahari. Dengan meberi pupuk kompos dan rutin memberikan air dapat membuat daunnya rindang. Kemampuan menyerap udara yang kotor dapat menjadi maksimal jika dirawat dengan baik.
6. Tanaman Hias dalam ruangan Philodendron
Detail dari tanaman terlihat begitu mengagumkan karena memberikan kesan yang elegan. Setiap daun tumbuh di batang yang tunggal dan bentuknya meyerupai hati. Jangan lupakan warna hijaunya yang mempesona. Ruangan yang memiliki intesitas rendah tidak menjadi penghalang untuk tanaman ini tumbuh dan berkembang.
Philodendron harus dijauhkan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan karena kandungan Kristal kalsium oksalat yang dimiliki tanaman ini cukup mengganggu kesehatan jika tidak sengaja termakan. Penempatan yang tepat untuk tanaman ini adalah di sudut-sudut ruangan. Walaupun cukup beresiko, tanaman ini mampu membersihkan udara dan perawatannya tidak rumit.
7. Tanaman dalam Ruangan Asparagus Fern
Nilai estetik dari Asparagus Fern tergolong unik dan menarik. Pot gantung adalah media yang paling pas digunakan untuk menanam tanaman ini. Tujuan dari menggantung tanaman tidak hanya untuk menjauhkan dari jangkauann anak-anak, tetapi bisa juga menambah nilai estetik yang dimiliki.
Peralatan dan perabotan rumah yang terbuat dari kayu biasanya menyembunyikan senyawa formali. Asparagus Fern adalah tanaman sekaligus alat pengurang senyawa berbahaya tersebut. Tanaman ini sangat cocok untuk Anda yang senang mengoleksi berbagai macam furniture berbahan dasar kayu.
8. Tanaman Dalam Ruangan Lidah Buaya
Keberadaan lidah buaya tidak sulit untuk ditemukan baik di dalam atau pun di luar rumah. Lidah buaya mempunyai banyak sekali manfaat untuk kesehatan dan kecantikan karena tanaman ini kaya akan mineral dan vitamin. Lidah buaya juga mampu melenyapkan senyawa benzena yang menempel di dinding rumah.
9. Tanaman Dalam Ruangan Kaktus
Kaktus dapat menyimpan cadangan air sehingga kita tidak perlu repot-repot menyiramnya secara rutin. Duri yang dimiliki menambah nilai keindahan yang dimilikinya. Namun, kaktus tidak hanya bisa sekedar dijadikan hiasan. Ada beberapa kemampuan lain yang dimilikinya, yaitu mampu menghilangkan bakteri, mengurangi radiasi dan menyerap karbondioksida pada malam hari untuk melepaskan oksigen.
10. Tanaman Dalam Ruangan Chlorophytum
Chlorophytum atau Lili Paris mempunyai kekuatan untuk berfotosintesis walaupun cahaya disekitarnya sedikit. Selain itu, kelebihan lain yang dimilikinya adalah menyerap udara yang kotor dan mengganggu. Jika kamu ingin mendapatkan udara yang bersih di dalam ruangan, kemampuan chlorophytum tidak perlu diragukan untuk dijadikan alat penyerap karsinogen dan pengurai benzena dan nikotin.
Untuk memperoleh udara yang bersih dan sehat sangatlah mudah. Anda cukup meletakkan tanaman di dalam ruangan dan tetap selalu jaga kebersihan. Tanaman di dalam ruangan juga membutuhkan nutrisi yang sama dengan tanaman yang di letakkan di luar ruangan. Anda harus melakukan hal-hal basic seperti menyiram dan memberi pupuk untuk tanaman dalam ruangan.
10 Tanaman Dalam Ruangan Yang Nilai Jualnya Tinggi Bisa Beli Mobil Sport