Cara Menanam Ubi Rambat Simpel Dan Mudah

Cara Menanam Ubi RambatĀ  – Ubi rambat (Ipomoea batatas L.) merupakan tanaman umbi yang memiliki kadar karbohidrat yang tinggi. Tidak hanya mengandung karbohidrat, ubi rambat juga mengandung fitokima, vitamin, serat, dan mineral. Ubi rambat sering diolah menjadi berbagai makanan dan minuman yang enak. Apalagi rasa ubi rambat yang manis dan lembut sehingga banyak orang-orang suka mengkonsumsinya.

Ubi rambat tumbuh di iklim tropis dan lembab. Suhu yang bagus untuk pertumbuhan ubi rambat yaitu 20-280c dengan curah hujan 750-500 mm pertahun. Penanaman ubi rambat lebih baik di daratan rendah karena ubi rambat harus mendapat sinar matahari 11-12 jam perhari. Walaupun begitu, ubi rambat dapat tumbuh di daratan tinggi, tetapi ubi tersebut memerlukan masa panen yang lama.

Tahap-tahap Menanam Ubi Rambat

Tahap-tahap Menanam Ubi Rambat

Proses penanaman ubi rambat tidak sulit dan tidak ribet. Sebelum menanam ubi rambat, anda harus memperhatikan lokasi penanaman, suhu, curah hujan, dan tanah yang digunakan. Supaya mendapat hasil panen yang baik dan optimal. Di bawah ini, tahap-tahap menanam ubi rambat yang dapat anda coba.

  1. Persiapan bibit ubi rambat dapat dilakukan dengan dua cara yaitu cara vegetatif dan cara generatif.
  • Cara vegetatif dilakukan dengan cara setek. Tumbuhan ubi rambat yang akan disetek diambil dari tanaman ubi rambat yang usianya di atas 2 bulan dengan ruas-ruas yang pendek. Lalu potong batang tanaman umbi sekitar 15-25 cm, setiap potongan terdapat dua ruas batang. Kemudian ikat batang yang sudah disetek, biarkan di tempat yang teduh selama 1 minggu. Cara vegetatif ini hanya boleh dilakukan 3 sampai 5 generasi, kalau lebih dari itu, akan menurunkan kualitas tanaman ubi rambat.
  • Sedangkan cara generatif yaitu anda dapat memilih ubi rambat yang sehat dan berkualitas, lalu dibiarkan beberapa hari di tempat yang teduh dan lembab sampai keluar tunas. Ketika sudah keluar tunas maka ubi rambat tersebut dipotong, lalu siap untuk ditanam. Cara ini membutuhkan waktu yang lama untuk mendapatkan tunas produktif. Waktu yang dibutuhkan sekitar 4-5 bulan.
  1. Sebaiknya, pilih lokasi lahan untuk penanaman bibit ubi rambat yang tanahnya lempung berpasir. Kemudian lahan tersebut harus gembur dan memiliki saluran untuk mengalirkan air dengan baik (drainase). Bila lahan tidak gembur maka dapat dilakukan penggemburan dengan cara dibajak atau di cangkul. Kemudian berikan pupuk kandang atau pupuk kompas di lahan tersebut. Banayk pupuk yang diberikan disesuaikan dengan luas lahan.
  2. Buatlah bedeng pada lahan tersebut dengan ketinggian 30-40 cm dan lebar sekitar 1 meter. Sedangkan pembuatan jarak antara bedeng sekitar 70 cm.
  3. Buatlah lubang untuk menanam bibit ubi rambat. Dalam satu bedeng terdapat 2 baris lubang, jarak antar baris 40 cm. Sedangkan jarak antar lubang 30 cm.
  4. Tanamlah ubi rambat pada setiap lubang tersebut, dengan cara memasukkan 2/3 batang bibit ubi. Setiap lubang diisi 1 bibit ubi rambat.
  5. Penyiraman dilakukan setiap hari untuk awal penanaman tumbuhan ubi. Apabila tanaman ubi rambat sudah tumbuh daun yang baru, tidak usah lagi dilakukan penyiraman setiap hari secara rutin. Namun, pastikan tanah tidak terlalu kering, kalau terlalu kering maka dilakukan penyiraman pada tumbuhan ubi rambat.
  6. Jika usia tumbuhan ubi rambat sekitar 2-3 minggu, cek tanaman ubi rambat tersebut. Apabila ada yang mati atau cacat maka lakukan penyulaman. Pastikan juga tidak ada rumput yang mengganggu pertumbuhan ubi, jika ada segera di cabut.
  7. Ketika usia tanaman ubi sekitar 4 minggu, lakukan pembongkaran tanah. Caranya dengan membongkar tanah di kanan dan kiri tanaman, tetapi jangan terlalu dekat dengan batang. Ini bertujuan untuk umbi tumbuh pada jalurnya dan tidak menjalar ke mana-mana.
  8. Setelah 6 minggu lakukan penertiban akar. Dengan cara menutup kembali tanah yang dibongkar dan rapikan akar-akar yang keluar dari jalurnya. Tujuannya untuk menghasilkan umbi yang berkualitas dan besar. Jika akar tidak ditertibkan dan keluar pada jalurnya maka umbi rambat yang dihasilkan banyak, tetapi kecil-kecil.
  9. Ubi rambat dapat di panen, ketika berumur 3.5-4 bulan. Ubi rambat dipanen dengan cara menarik batang ubi tersebut sampai keluar dari tanah atau mengeruk tanah di sekitar tanaman ubi menggunakan tangan. Jika mengeruk menggunakan cangkul, anda harus hati-hati agar tidak terkena ubi rambat yang masih di dalam tanah. Setelah itu, bersihkan ubi rambat dari sisa tanah yang menempel.

Dari artikel di atas anda dapat mengetahui bahwa budidaya ubi rambat tidak terlalu susah. Jadi, anda tidak perlu ragu lagi untuk melakukan budidaya ubi rambat. Apalagi ubi rambat memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Selain itu, anda juga dapat menjadikan budidaya ubi rambat untuk bisnis. Semoga informasi dari artikel ini bermanfaat.

Cara Menanam Ubi Rambat Simpel Dan Mudah