Site icon Sumber Informasi

4 Cara Menanam Daun Sirih (Lengkap dengan gambar dan deskripsi)

Cara Menanam Daun Sirih – Daun sirih di berbagai tempat memiliki penamaan yang berbeda seperti sedah, suruh, atau sireh. Daun sirih sudah sejak zaman dulu dikenal sebagai tanaman obat yang berkhasiat. Bahkan tanaman ini dianjurkan untuk ditanam di halaman rumah sebagai salah satu TOGA (tanaman obat keluarga). Ternyata cara menanam daun sirih tidak begitu rumit. Perawatannya pun cukup mudah.

Step by Step Cara Menanam Daun Sirih

Daun sirih sebenarnya hampir bisa hidup dimana saja, terutama di wilayah tropis seperti Indonesia. Tetapi Anda tetap harus memperhatikan bagaimana cara menanam dan perawatannya dengan benar agar daun sirih bisa tumbuh subur. Berikut ini langkah-langkah menanam daun sirih yang harus Anda perhatikan:

1. Persiapan Tanam Daun Sirih

a. Syarat Lingkungan

Daun sirih sangat cocok tumbuh di Indonesia yang beriklim tropis. Daun sirih umumnya bisa tumbuh pada wilayah yang memiliki ketinggian sekitar 300 meter di atas permukaan laut. Daun sirih bisa tumbuh liar di lingkungan hutan hujan tropis hingga hutan jati dengan curah hujan yang cukup. Daun sirih juga mudah tumbuh pada berbagai jenis tanah, terutama tanah gembur.

b. Pemilihan Bibit

Bibit daun sirih berasal dari batang yang telah tumbuh. Saat Anda akan menaman daun sirih, Anda bisa mengambil bibit dari ujung bagian atas sulur tanaman sirih yang telah tumbuh subur. Ambil sekitar 40 – 50 cm. Anda bisa memotongnya dengan bantuan pisau dengan pola menyamping agar lebih mudah ditancapkan ke tanah.

Selain ukuran bibit, Anda juga harus memperhatikan kualitas bibit yang akan ditanam. Daripada nantinya Anda harus kecewa karena sirih sulit tumbuh dengan baik, sebaiknya Anda memilih bibit yang punya kriteria sebagai berikut:

c. Tanaman untuk Sandaran

Tanaman sirih bersifat merambat. Karena itulah sirih memerlukan tanaman inangnya untuk jadi media rambatan. Sebaiknya Anda menanam tanaman rambatan ini saat musim hujan sebelum sirih ditanam. Agar sirih bisa tumbuh dengan baik, tanaman rambatan harus ditanam dengan jarak sekitar 1,5 meter. Kemudian pada bagian samping harus dibuatkan selokan air.

Tujuannya tentu saja untuk mengalirkan air hujan, karena sirih sendiri adalah tanaman yang tidak membutuhkan banyak air untuk tumbuh. Akarnya bisa busuk dan rusak jika terkena banyak air yang menggenang di tanah. Pohon sandaran untuk media tanam sirih bisa berupa tanaman dadap, kelor, gamal, ataupun kayu randu.

2. Persiapan Lahan/Media Tanam

Selain memilih dan menyiapkan bibit sirih yang berkualitas, Anda juga harus membuat media tanam yang bagus. Anda harus membuat campuran tanah dan pupuk organik dengan perbandingan yang pas agar tanaman sirih bisa tumbuh dengan baik.

3. Beberapa Cara Menanam Daun Sirih

Ada beberapa pilihan metode menanam daun sirih yang bisa diterapkan. Semua ini tergantung dengan kondisi lahan yang Anda miliki di rumah. Anda bisa menanamnya langsung di tanah ataupun di pot dan polybag yang tidak memakan banyak lahan. Berikut ini metode menanam daun sirih sesuai dengan media tanamnya masing-masing:

a. Teknik Stek

Teknik ini begitu mudah dan praktis untuk dipraktekkan di rumah. Anda hanya tinggal mencari bibit dan mencampurkan tanah serta kompos dengan tepat. Berikut ini langkah-langkah yang harus Anda ikuti:

b. Teknik Tanam Sirih Merunduk

Cara ini biasa dilakukan pada sirih merah atau sirih hitam. Dengan teknik merunduk ini, Anda tak perlu menggunakan media tanam sementara seperti polybag. Teknik pembiakannya masih menggunakan tubuh induk sirih yang akan diambil bibitnya. Langkah-langkahnya sebagai berikut:

c. Teknik Tanam Sirih dengan Stek Air

Jika pada langkah pertama tadi adalah cara menanam daun sirih dengan stek tanah, maka kali ini Anda bisa mempraktekkan cara yang tak kalah mudah yaitu dengan stek air. Caranya sebagai berikut:

4. Cara Perawatan Pasca Tanam

Bibit sirih yang sudah selesai ditanam harus tetap dirawat dengan baik. Anda bisa mengikuti tips perawatan tanaman sirih berikut ini untuk menghasilkan tanaman yang bagus dan subur:

5. Tahap Panen

Ternyata tanaman sirih baru bisa dipanen saat sudah berusia 1 tahun. Pemanenan daun sirih juga tidak boleh sembarangan. Anda sebaiknya memanen daun sirih pada pagi hari saat matahari belum bersinar terik. Tujuannya, agar Anda bisa mendapatkan daun sirih yang masih segar.

Anda bisa mengambil daun sirih sebanyak 3-4 lembar pada setiap sulur yang menggantung. Mulailah memetik dari daun sirih yang paling bawah hingga ujung atas. Sebaiknya Anda memilih sulur yang sudah berukuran sekitar 3 – 4 ruas. Sulur ini sudah cukup tua untuk dipanen, jadi regenerasi daun sirih Anda bisa terjaga. Sulur yang masih muda dibiarkan berkembang dulu.

Jika Anda menanam untuk diperjual-belikan, maka bungkuslah daun sirih yang telah dipetik dengan daun pisang. Tujuannya agar daun sirih lebih tahan lama dan tidak mudah layu. Jika Anda ingin menggunakan daun sirih secara pribadi, Anda bisa menyimpannya pada kertas koran kemudian masukkan pada lemari es.

Cara menanam daun sirih ternyata tidak begitu rumit. Anda hanya butuh bibit dan juga campuran tanah yang tepat. Perawatannya pun terbilang cukup mudah. Anda hanya butuh ketelatenan dan komitmen saja. Menanam daun sirih juga bisa jadi hobi berkebun baru yang menyenangkan bagi Anda.

4 Cara Menanam Daun Sirih (Lengkap dengan gambar dan deskripsi)

Exit mobile version