Cara Menanam Bawang Merah – Bawang merah adalah jenis umbi-umbian yang sering sekali digunakan sebagai bumbu masakan dan selalu ada di dapur Anda. Siapa sangka bahwa tanaman ini bisa Anda tanam sendiri di rumah dengan cara menanam bawang merah yang benar pastinya. Selain menjadi bumbu daper, tanaman bawang merah ini memiliki banyak khasiat untuk pengobatan.
Apakah Anda tertarik untuk menanam bawang merah di rumah Anda sendiri? Pasti tidak akan melewatkan kesempatan satu ini karena pastinya bisa mengurangi pengeluaran anggaran membeli bumbu dapur bukan? Berikut cara menanamnya yang baik dan benar
Cara Menanam Bawang Merah yang Benar di Rumah
Jika Anda ingin menanamnya sendiri di rumah, Anda bisa menggunakan tempat tanam pada pot atau polybag. Cara mendapatkan bibitnya pun sangat mudah hanya dengan mengambil beberapa siung bawang merah dan bisa Anda tanam. Untuk lebih jelasnya berikut adalah penjelasannya.
1. Tahapan Menanam Bawang Merah
Tahapan ini harus Anda dahului dengan menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.
Alat dan Bahan Menanam Bawang Merah
- Pot atau polybag
- Tanah humus yang subur dan gembur
- Bibit bawang merah dari siung bawang merah
Cara Menanam Bawang Merah
- Pastikan pot atau polybag yang Anda siapkan sudah terdapat lubang sebagai tempat drainase agar proses perairan berjalan dengan lancar. Anda bisa memilih pot yang terbuat dari bahan tanah liat, semen, atau plastik sesuai dengan keinginan Anda.
- Setelah itu, masukkan tanah ke dalam pot atau polybag tersebut. Untuk mendapatkan tanah humus yang subur, Anda bisa mencampurkan pupuk organik atau pupuk kompos pada tanah sebagai media tanam Anda.
- Apabila pot dan tanah sudah Anda siapkan dengan baik. Berikutnya adalah pemilihan bibit yang baik yaitu dengan cara melihat apakah bibit itu terdapat bercak hitam yang menandakan tidak sehat. Jadi, Anda harus memilih bibit yang masih segar dan terhindar dari penyakit.
- Bibit tersebut harus Anda potong bagian atasnya sebagai tempat tumbuhnya daun bawang merah tersebut yang bisa digunakan untuk bumbu masakan juga. Namun jika sudah ada daunnya Anda tidak perlu memotong bagian atas bawang tersebut. Atau Anda bisa menggunakan bibit bawang merah yang sudah terlihat kering dan memiliki sedikit daun.
- Jika pot, tanah, dan bibit sudah siap, letakkan tanah ke dalam pot hingga ¾ bagian.
- Kemudian, masukan beberapa siung bawang merah ke dalam pot yang terisi tanah tersebut. Letakkan siung tersebut dengan rapi dan kubur kembali dengan tanah hingga yang tersisa hanya bagian atasnya.
- Tips dalam menanam bawang merah adalah jangan menekannya agar bawang merah bisa tumbuh dengan baik karena masih ada sedikit ruang untuk bergerak.
- Setelah Anda selesai menanamnya maka siramlah sedikit dengan air agar tanaman bawang merah Anda mendapat zat hara untuk akarnya.
Jangan sampai lupa merawatnya sehingga bawang merah Anda tidak bisa di panen. Jika Anda sudah mengikuti langkah di atas maka tahapan selanjutnya adalah dengan merawatnya. Perawatan bisa Anda lakukan dengan cara penyiraman, pemupukan, dan juga penyiangan.
2. Cara Merawat Bawang Merah yang Benar
Seperti tanaman yang lainnya, tanaman bawang merah juga memerlukan perawatan setelah tahapan penanaman. Cara perawatan yang paling mudah adalah dengan menyiramnya setiap pagi dan sore hari atau dua kali sehari. Hindari dari genangan air pada pot karena akan dapat mengakibatkan pembusukan pada akar tanaman bawang merah Anda.
Anda bisa melakukan pemupukan pada tanaman bawang merah Anda jika diperlukan. Setelah tanaman Anda tumbuh berikan pupuk pada 7 hari. Anda bisa menggunakan pupuk yang bisa di semprotkan pada tanaman setiap 1 minggu sekali. Dengan pemupukan bisa membuat bawang merah tumbuh cepat dan juga terbebas dari penyakit.
Jika tanaman bawang merah Anda tumbuh subur biasanya akan diikuti oleh pertumbuhan gulma atau tanaman liar. Oleh sebab itu, Anda harus melakukan penyiangan jika melihat beberapa tanaman liar yang tumbuh di sekitarnya. Jika tidak maka tanaman tersebut akan memakan zat hara dan menurunkan produktivitas bawang merah Anda dan lama untuk di panen.
3. Proses Panen Pasca Penanaman
Proses panen dapat Anda lakukan kurang lebih setelah 60 hingga 90 hari setelah penanaman. Bawang merah yang sudah siap Anda panen adalah bawang merah yang memiliki ciri-ciri sedikit kering dan daun yang sudah panjang menjulang ke atas. Anda bisa memotong daunnya saja atau bahkan mencabutnya hingga umbinya sebagai bumbu dapur.
Agar mudah disimpan dan awet pada penyimpanannya maka bisa Anda jemur mulai dari 1 hingga 2 minggu. Hal tersebut dilakukan agar kandungan air pada bawang merah berkurang dan bisa Anda gunakan dalam jangka yang lebih panjang.
Menanam bawang merah merupakan salah satu bercocok tanam yang bisa dilakukan di rumah dengan mudah. Bahkan Anda tidak perlu mencari bahan-bahan yang susah untuk menanamnya. Jadi tunggu apalagi, manfaatkan kesempatan bercocok tanam bawang merah.
3 Cara Menanam Bawang Merah (Lengkap dengan tahapannya)