Tanaman Gadung – Sudahkah Anda mendengar tentang gadung? Jika tidak, artikel ini akan membantu Anda mengenal lebih dalam tentang tanaman gadung. Jenis tanaman ini tumbuh dan berkembang di Indonesia dengan berbagai jenis yang tentunya dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Ingin tahu lebih lanjut? Simak penjelasan selengkapnya di bawah ini yuk!
DAFTAR ISI
Apa Sih Tanaman Gadung itu?
Tanaman gadung merupakan salah satu jenis tanaman berumbi yang mengandung racun. Namun jika diolah secara benar, maka gadung dapat diolah dan dikonsumsi menjadi berbagai jenis, salah satunya dalam bentuk keripik. Produk ini telah terkenal dan menjadikan gadung sebagai salah satu tanaman beracun yang dapat dikonsumsi.
Tanaman ini memiliki nama latin Dioscorea hispida dennst yang memiliki aneka sebutan jika di Indonesia. seperti yang telah dijelaskan tadi, tanaman ini mengandung HCN atau zat alkaloid beracun yang dapat menyebabkan berkeringat, panas pada tenggorokan, mual dan muntah, pusing, mata kabur, hingga ketidak sadaran.
Tidak perlu khawatir, cara pengolahan yang tepat dapat mengatasi menghindari dampak negatif dari konsumsi racun pada gadung. Selain dapat dikonsumsi, gadung juga memiliki berbagai manfaat di bidang kesehatan untuk menyembuhkan banyak penyakit.
Tanaman ini memiliki nama yang banyak di Indonesia tergantung tempat wilayahnya. Di Indonesia, penyebutan gadung beraneka ragam di wilayah Aceh, Bali, Jawa, Sasak, Makassar, Sunda, dan lain sebagainya dengan berbagai penyeburan yang berbeda. Sangat unik, bukan? Indonesia memang terkenal dengan beragam penyebutan dalam 1 jenis gadung.
Tanaman ini memiliki ciri yang berbatang merambat dan memanjat dengan panjang sekitar 5 sampai 20 meter. Arah merambatnya juga selalu sama, yaitu merambat kea rah kiri. Hal ini merupakan ciri khas yang tidak dimiliki oleh jenis tanaman lainnya. Gadung juga dapat merambat pada tumbuhan yang memiliki batang yang keras.
Batang dari tanaman gadung ini sangat ramping, dengan tebal 0,5 sampai 1 cm Anda akan menemukan duri pada bagian batang tersebut. Sedangkan daunnya tidak berseling dan berbentuk menjari seperti kuning telur. Disini juga terdapat bunga yang memiliki benang sari dengan total 6 buah. Gadung tumbuh berkelompok dan tidak beraturan bentuknya.
Cara Menghilangkan Racun pada Tanaman Gadung
Tanaman gadung berpotensi untuk dimasak, namun Anda harus menghilangkan racun yang terkandung di dalamnya terlebih dahulu. Sebelum mengolahnya, pastikan untuk menghilangkan seluruh racun yang terkandung pada gadung tersebut. Meskipun mengkonsumsi dalam jumlah sedikit, Anda akan mengalami pusing. Adapun cara yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut :
1. Menggunakan abu gosok
Ketika ingin mengkonsumsi gadung, pastikan untuk membuang racunnya terlebih dahulu. Karena racun pada tanaman ini akan mengakibatkan mual dan pusing bagi Anda yang mengkonsumsinya. Adapun cara menghilangkan racun pada gadung yaitu dengan cara menggunakan abu gosok.
Kupas lalu iris gadung sesuai olahan Anda, kemudian campur dengan abu gosok. Kemudian rendam dalam tanah selama 3 sampai 4 hari. Setelah 4 hari, ambil gadung kemudian cuci hingga bersih. Pastikan untuk meremas air hingga bekas cucian berwarna bening tanda gadung sudah bersih. Sehingga racun pada gadung telah hilang sepenuhnya.
2. Menggunakan air garam
Tidak hanya abu gosok, air garam juga dapat menjadi salah satu solusi Anda untuk menangani racun yang terdapat pada gadung. Selain mudah ditemukan, air garam juga terbilang sangat murah sehingga tidak membutuhkan effort khusus untuk menemukannya.
Salah satu cara yang ampuh menghilangkan racun pada tanaman gadung adalah dengan menggunakan garam. Pertama kupas gadung terlebih dahulu kemudian rendam dengan air garam dalam jangka waktu 2 sampai 3 hari. Kemudian bilas menggunakan air tawar dengan bersih hingga hasil air cucian tidak berwarna putih atau bahkan berwarna bening.
Manfaat Tanaman Gadung
Gadung memiliki berbagai macam manfaat yang bervariasi, mulai dari alternatif kuliner hingga bermanfaat pada aktivitas sehari-hari manusia. Penjelasan detail tentang tanaman gadung sendiri akan lebih lengkap dijelaskan di bawah ini.
1. Makanan pokok
Masyarakat Indonesia sangat menyukai nasi. Jika tidak mengkonsumsi nasi, maka orang Indonesia merasa tidak memiliki energi atau dapat menyebut masih belum makan. Hal ini karena masyarakat Indonesia melihat nasi sebagai sumber makanan pokok. Namun, Anda juga dapat menggunakan gadung sebagai pengganti nasi.
Jika diolah dengan baik, gadung memiliki kandungan yang dapat dijadikan sebagai pengganti nasi sebagai makanan pokok. Jika Anda hanya dapat merasakan manis pada nasi, dengan gadung Anda dapat merasakan sensasi kelezatan yang gurih dan nikmat dari kandungan gadungnya.
Dengan mengkonsumsi gadung dalam kehidupan sehari-hari, Anda akan memperoleh energi yang besar. Dalam hal ini Anda akan memperoleh kandungan kalori yang lebih tinggi dan tentunya memberikan energi yang tinggi pula. Hal ini juga dapat diperoleh dengan umbi jenis yang lainnya dan dapat berlaku dengan sama.
2. Alternatif kuliner
Hasil dari tanaman gadung dapat diolah menjadi berbagai jenis kuliner, mulai dari makanan pokok hingga makanan ringan. Makanan yang dihasilkan salah satunya dalam bentuk olahan keripik sebagai camilan. Anda dapat menemukan olahan keripik dalam 2 jenis, yaitu manis dan asin yang dapat menemani waktu senggang Anda.
3. Pestisida dan insektisida
Dalam dunia pertanian, tanaman gadung memiliki sifat alami yang dapat menjadi bahan pembuatan pestisida dan insektisida dalam perkebunan. Pada dasarnya gadung memiliki racun alami yang dapat menjadi pembasmi hama secara alami. Sehingga perkebunan Anda tetap aman dan tentunya sehat.
4. Menyembuhkan berbagai macam penyakit
Seiring dengan berkembangnya usia, pasti terdapat orang yang terkena penyakit reumatik. Jenis penyakit generatif ini biasanya dapat disembuhkan. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan mengkonsumsi gadung dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga meskipun bertambah usia, penyakit reumatik Anda akan tetap teratasi.
Selain itu, jika memiliki kejang pada perut Anda juga dapat menggunakan gadung sebagai salah satu solusinya. Kandungan yang ada pada gadung dapat mencegah dan menyembuhkan kejang otot pada bagian perut. Jika mengkonsumsi gadung secara rutin, maka pencernaan serta nyeri yang menyiksa pada kejang otot Anda akan teratasi.
Selanjutnya adalah luka luar yaitu bernanah. Biasanya kelompok yang rentan mengalami luka adalah anak-anak. Disini Anda dapat menggunakan gadung pada bagian luka yang bernanah. sehingga dapat mempercepat penyembuhan pada luka yang keluar nanah tersebut. Meskipun perih, Anda tetap dapat melakukannya agar menghentikan keluarnya nanah.
Penyakit kusta juga dapat disembuhkan dengan mengkonsumsi gadung dalam jumlah yang konsisten. Penyakit ini dapat disembuhkan secara total hanya dengan mengkonsumsi gadung dalam kehidupan sehari-hari.
5. Menurunkan kolesterol
Kolesterol merupakan momok bagi Anda yang berusia dewasa. Hal ini biasanya ditandai dengan kurangnya mengkonsumsi makanan yang berminyak dan bersantan. Padahal biasanya makanan dengan tipe seperti itu sangat nikmat dan lezat. Namun untuk menghindari penyakit yang dapat mengganggu aktivitas tubuh, maka turunkan kolesterol dengan mengkonsumsi gadung.
Gadung memiliki sifat alami yang dapat mengontrol kolesterol dalam tubuh Anda. Selain aman dikonsumsi, kolesterol jahat dalam tubuh dapat teratasi. Anda dapat mengkonsumsi tanaman gadung ini dalam berbagai jenis olahan yang tentunya nikmat.
6. Pemutih pakaian
Gadung dapat dijadikan sebagai alat pemutih pakaian di negara sebelah, yaitu Filiphina. Gadung atau yang disebut sebagai nami ini digunakan sebagai deterjen pemutih yang tentunya bermanfaat bagi Anda yang memiliki baju putih.
7. Alat kecantikan
Di Thailand, tanaman gadung berfungsi sebagai salah satu alat mempercantik diri yaitu dengan memperbesar payudara. Kadungan fitokomia beta karoten dan diosgenin, tanaman ini dapat membantu Anda mengatasi payudara yang kecil. Sehingga dapat memberikan kepuasan bagi suami Anda.
8. Racun pada mata kail
Memancing dapat menjadi hobi pada beberapa orang yang membutuhkan kesabaran dalam menjalankannya. Biasanya dalam perburuan digunakan racun untuk melemahkan binatang yang diburu. Anda dapat menggunakan gadung sebagai salah satu alat untuk melumpuhkan ikan yang berada di laut.
Budidaya Tanaman Gadung
Meski tidak banyak, terdapat petani Indonesia yang menanam gadung sebagai salah satu bahan pertanian. Selain memiliki manfaat, ternyata tanaman ini juga potensial. Dilihat dari penelitian yang dilakukan oleh Anggota Dewan Pembina Yayasan Leuser Internasional bahwa gadung dapat digunakan sebagai tanaman industri. Adapun cara budidaya tanaman gadung akan dijelaskan di bawah ini.
Penanaman
Penanaman gadung dilakukan untuk memperbanyak jumlah sehingga dapat memberikan kepuasan tersendiri. Tanaman gadung bernilai ekonomis, sehingga layak untuk dikembangkan. Dalam penanaman sebaiknya dilakukan di awal musim hujan karena dapat meningkatkan penghasilan dari panen yang dilakukan.
Waktu tanam yang baik untuk gadum adalah pada musim hujan kurang dari 8 bulan yang terdapat penanaman awal. Anda juga dapat melakukan penanaman hingga 3 bulan sebelum datangnya msuim hujan. Cara tanam seperti ini akan membantu meningkatkan perolehan penanaman sekitar 30%.
Pengolahan tanah dan produksi
Tanaman yang bagus dapat memberikan tempat yang aman dan nyaman bagi tumbuhan untuk tumbuh subur. Adapun kandungan tanah yang dapat ditumbuhi adalah organik dengan tekstur yang ringan. Anda dapat menanam 3 sampai 4 buah pada lubang yang telah disediakan. Penanaman ini biasanya dilakukan pada akhir musim hujan.
Ketika memproduksi tanaman, pastikan untuk menata jarak tanaman terlebih dahulu. Biasanya jarak yang dibutuhkan untuk menanam gandum sekitar 30 sampai 36 kompleks. Anda juga dapat memberikan jarak antar tanaman gandum yaitu sekitar 37,5 cm sampai 50 cm yang dipengaruhi berdasarkan besar habitus tanamannnya.
Perawatan
Sebelum area penanaman dilakukan, pastikan untuk memberikan pupuk NPK terlebih dahu;u beberapa hari sebelum penanaman dilakukan. Anda dapat mengandalkan turunnya air hujan untuk memberikan pengairan. Disini Anda tidak perlu menggunakan pengairan sendiri, cukup menggunakan air dari turunnya hujan saja.
Gulma, hama, dan penyakit merupakan salah satu hambatan ketika merawat tanaman gadung. Anda dapat mengendalikan hama yang ada melalui perawatan dimulai dari rotasi tanaman dan penanaman yang sengaja diperlambat, menyemprot pyrethrum, pemusnahan tanaman dengan melakukan pergiliran, dan lain sebagainya.
Pemanenan
Memanen merupakan hal yang paling menyenangkan pada saat menanam, bukan? Panen tanaman gadung dapat dilakukan pada saat tanaman berusia 12 bulan. Dalam pemanenan ini, terdapat istilah panen tunggal dan panen ganda. Anda dapat melaksanakan kegiatan panen tunggal setelah musim berakhir.
Biasanya panen tunggal dilaksanakan tepat 1 bulan sebelum terjadinya pertumbuhan pada tanaman, sekitar 1 sampai 2 bulan setelah dilakukan penanaman. Anda dapat melakukan pemanenan dengan cara melakukan penggalian, mengangkat dan memotong gadung agar terlepas dari tajuknya.
Panen dibedakan menjadi 2, yaitu panen pertama dan panen kedua. Panen pertama dilakukan sekitar pertengahan bulan yaitu 4 sampai 5 bulan sesudah tanam, disini Anda harus berhati-hati agar tidak merusak tanaman. Pada proses munculnya akar, lukai gadung pada bagian bawah kemudian tanam lagi di sekitar luka setelah panen yang pertama.
Sedangkan setelah tanaman menua di akhir musim, Anda dapat melakukan panen kedua. Tidak ada perlakuan khusus untuk menjaga pengakaran pada tanaman ini. Untuk tanaman gadung sendiri biasanya dipanen dengan cara panen tunggal atau cara yang pertama.
Penyimpanan
Proses yang terakhir adalah melakukan penyimpanan setelah dipanen. Gadung hasil panen harus disimpan dalam suhu 29 sampai 32֯C dengan kelembapan yang disesuaikan. Proses ini dapat membantu Anda mengobati luka pada kulit gadung yang mengalami luka.
Disini Anda dapat melakukan 3 cara penyimpanan yang efektif untuk menjaga gadung tetap bersih dan sehat. Pertama yaitu menjaga aerasi, dalam hal ini Anda perlu mengurangi serangan mikroorganisme untuk bernafas dan membuat suasana menjadi dingin setelah adanya respirasi.
Kedua yaitu menjaga suhu agar tetap berada di 12 sampai 150֯C. Hal ini merupakan penyimpanan yang dilakukan dengan suhu paling rendah yang dapat mengakibatkan kerusakan dan perubahan warna pada gadung. Anda dapat menyimpan dengan suhu yang lebih tinggi dan secara tradisional dapat disimpan pada ruangan yang tertutup.
Ketiga adalah dilakukannya pengawasan. Dalam hal ini, umbi yang rusak harus dikeluarkan sebelum menjalar kepada yang lain. Hama memang biasanya ada di sekitar tumbuhan. Salah satu cara mengatasinya adalah dengan mengawasi kemungkinan adanya serangan serangga dan tikus.
Peluang Bisnis Tanaman Gadung
Bagi Anda yang berjiwa entrepreneur tentu bisa membaca peluang dari adanya tanaman gadung, bukan? tanaman yang memiliki berbagai keunggulan ini juga dapat diambil potensinya dari segi keuntungan. Disini Anda dapat menelusuri bisnis budidaya gadung yang nantinya dapat diolah menjadi berbagai jenis olahan mulai dari makanan maupun obat.
Tidak perlu menggunakan modal yang besar, Anda sudah dapat menjalankan bisnis budidaya gadung dengan modal yang kecil. Meski begitu, cara memulainya juga tidak terlalu sulit. Anda dapat memulai bisnis ini dimulai di depan rumah atau halaman rumah. Tidak perlu membutuhkan kriteria khusus, bisnis ini dapat dijalankan oleh semua orang tanpa keterampilan tertentu.
Anda dapat memulai rangkaian bisnis budidaya tanaman gadung ini melalui persiapan terlebih dahulu. DImulai dari persiapan alat dan bahan serta karyawan yang nantinya menjalankan bisnis ini. Hanya dengan modal yang murah, Anda sudah bisa mendapatkan keuntungan yang besar di pasaran. Pastikan untuk menggunakan strategi marketing yang ampuh untuk menarik pembeli.
Berdasarkan analisa bisnis untuk menjalankan budidaya gadung, keuntungan yang akan Anda peroleh selama 2 bulan maksimal adalah Rp. 5.000.000. Sangat besar, bukan? Sedangkan dalam praktiknya, pasti terdapat hambatan yang tentu dihadapi oleh Anda sebagai pebisnis. Salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan menghadapinya.
Penjelasan tentang tanaman gadung di atas sangat lengkap, bukan? dimulai dari pengertian hingga potensi menjalankan bisnis ini juga dapat Anda lakukan dirumah. Penjelasan di atas dapat menjadi salah satu pijakan bagi Anda untuk memanfaatkan gadung sebagai tanaman menjalar hingga maksimal. Semoga berhasil!
5 Tanaman Gadung (Lengkap dengan manfaat dan cara budidaya)
