Ikan Tongkol – Banyak yang beranggapan bahwa ikan tongkol dengan ikan tuna adalah sama. Memang kedua jenis ikan ini sering dikonsumsi oleh banyak orang. Namun keduanya merupakan jenis ikan yang berbeda. Mungkin ketika diolah orang bingung untuk membedakan karena bentuk dagingnya yang hampir mirip. Namun hal ini bisa dibedakan ketika Anda melihat bentuk aslinya.
Ikan tongkol memiliki berat dan ukuran yang lebih kecil daripada ikan tuna. Biasanya ikan tongkol memiliki berat hingga 14 kg namun ikan tuna bisa mencapai berat 350 kg. Uniknya di seluruh dunia, ikan tongkol dikenal dengan sebutan mackerel tuna. Ikan tongkol bisa diolah menjadi berbagai makanan enak. Dimakan dengan nasi panas adalah cara menikmati ikan tongkol terbaik.
DAFTAR ISI
Ciri-Ciri Ikan Tongkol
Ikan tongkol dewasa akan memiliki berat sekitar 13 kg dan memiliki cagak sekitar 60 cm. Badan ikan tongkol sangat unik karena runcing pada bagian depan dan belakang namun terdapat lengkungan pada tengah tubuhnya. Terdapat dua sirip utama di bagian punggung ikan tongkol. Sirip ini berfungsi untuk membantu ikan untuk berenang dengan baik di laut.
Selain itu terdapat juga beberapa sirip kecil pada dubur dan punggung. Sirip ini membuat ikan tongkol bisa berenang dengan cepat. Tidak heran jika jenis ikan ini terkenal sebagai jenis ikan yang berenang dengan cepat. Ikan tongkol merupakan jenis ikan yang gesik sehingga sulit untuk ditangkap. Membutuhkan keahlian khusus untuk menangkapnya.
Ikan tongkol memiliki warna yang cukup berbeda sehingga mudah dibedakan. Pada bagian atas tubuh ikan tongkol berwarna biru agak tua dan bagian bawahnya putih mengkilap seperti silver. Punggul ikan tongkol terdiri dari sekitar 10-12 jari-jari pada sirip dan 10-13 sirip halus. Sedangkan pada bagian dubur ikan tenggiri memiliki 10-14 sirip halus.
Variasi Jenis Ikan Tongkol
Terdapat beberapa jenis varian ikan tongkol yang bisa ditemukan di pasaran. Salah satu negara yang menghasilkan ikan tongkol terbesar dan berkualitas adalah Jepang. Mayoritas orang Jepang sangat menyukai olahan jenis ikan. Namun di indonesia sendiri terdapat dua varian ikan tongkol yang biasanya dijual.
1. Ikan tongkol pindang
Jenis ikan ini merupakan ikan tongkol yang sudah dipotong kecil-kecil dan dimasak dengan cara dipindang. Ikan ini akan memiliki rasa yang lebih bervariasi karena sudah dibumbui. Ikan ini sangat populer dikalangan masyarakat pada umumnya. Jenis ini sangat cocok digunakan sebagai bahan dasar tongkol balado. Akan lebih enak jika dikonsumsi bersama nasi hangat.
2. Ikan tongkol segar
Ikan tongkol jenis ini biasanya bisa Anda temukan di pasar. Ketika dijual, ikan ini baru saja dimatikan sehingga masih dalam keadaan yang segar. Jenis ikan ini cocok digunakan sebagai bahan dasar pembuatan berbagai makanan dan juga bahan makanan kaleng. Ikan tongkol yang segar lebih enak dikonsumsi daripada jenis ikan kaleng.
Keunikan Ikan Tongkol
Ikan tongkol memiliki keunikan tersendiri. Hal tersebut menjadi karakteristik utama ikan tongkol agar lebih mudah untuk dikenali dan dibedakan dengan beberapa jenis ikan yang lainnya. Berikut akan dijabarkan beberapa keunikan yang dimiliki ikan tongkol.
- Pada bagian punggung, terdapat dua sirip utama yang dipisahkan oleh sebuah celah yang cukup sempit. Pada sirip yang pertama di bagian punggung terdapat celah berukuran kecil. Sedangkan pada bagian sirip yang kedua terdapat sirip tambahan sebanyak 8-10.
- Ikan tongkol memiliki bentuk yang panjang dan terlihat seperti torpedo.
- Umumnya ikan tongkol memiliki bentuk tubuh yang panjang hingga 60 cm.
- Ikan tongkol tidak memiliki gelembung yang digunakan untuk berenang.
- Terdapat sirip sebanyak 14 pada bagian dubur.
- Pada bagian dada terdapat sirip pendek yang panjangnya tidak mencapai celah.
- Sirip pertama punggung ikan tongkol terdapat jari-jari sebanyak 10 ruang. Sedangkan pada sirip kedua memiliki jari-jari 12. Selain itu terdapat juga sirip tambahan pada bagian punggung sebanyak 6-9.
- Ukuran tubuh ikan tongkol cenderung sedang dan berisi.
- Bagian punggung ikan tongkol berwarna gelap agak kebiruan. Sedangkan pada bagian badan serta perut berwarna putih.
Cara Merawat Ikan Tongkol Dewasa
Ikan tongkol merupakan jenis hewan yang biasa hidup bebas di laut. Sehingga untuk merawat ikan tongkol dewasa hanya perlu diberikan pakan yang sesuai dan teratur. Pemberian jumlah pakan akan mempengaruhi pola perkembangbiakan ikan ini. Untuk itu ketahuilah pemberian jumlah pakan yang tepat agar ikan tongkol bisa tumbuh dengan baik.
Biasanya ikan tongkol dewasa akan diberikan makan berupa ikan kecil atau jenis udang. Selain itu, untuk merawat ikan tongkol dewasa harus diperhatikan juga kualitas air dan kolam. Pastikan sirkulasi air berjalan dengan baik. Perhatikan juga kebersihan kolam dan lakukan pembersihkan jika dibutuhkan. Tidak terlalu sulit merawat ikan tongkol.
Cara Merawat Anak Ikan Tongkol
Anak ikan tongkol terbiasa hidup mandiri di laut sejak berbentuk telur. Hasil reproduksi berupa telur akan tersebar di wilayah perairan dan berubah menjadi larva. Anak ikan harus mampu bertahan hidup sendiri agar bisa berkembangbiak dengan baik. Hal ini membuat jenis anak tongkol sangat mudah untuk dibudidayakan.
Ketika melakukan budidaya juga seperti itu. Ketika telur sudah terlepas maka hanya perlu membiarkan telur berkembang dengan sendirinya. Jika sudah berbentuk ikan kecil, maka Anda bisa memberikan makan sedikit demi sedikit. Makanan yang diberikan bisa berupa jenis udang halus. Pemberian makan anak ikan juga tidak banyak dan tidak sering.
Cara Mengawinkan Ikan Tongkol
Proses kawin antara ikan tongkol betina dan jantan terjadi dengan sendirinya pada masa tertentu. Masa ini merupakan siklus hidup ikan tongkol yang harus dijalani setiap tahun. Periode kawin ini berbeda-beda tergantung dari jenis perairan sebuah daerah. Jika telah datang masa kawin maka ikan jantan akan langsung menghampiri ikan betina untuk melakukan pemijahan.
Proses pemijahan ini terjadi di dalam air. Proses pemijahan selesai ketika ikan betina sudah mengeluarkan telur. Tidak ada cara khusus yang digunakan untuk mengawinkan jenis ikan ini. Jika Anda melakukan budidaya, maka hanya perlu meletakkan kedua jenis spesies ini dalam satu kolam pada masa reproduksi.
Pakan Terbaik untuk Ikan Tongkol
Pemilihan pakan terbaik tentu akan mempengaruhi kualitas ikan tongkol yang akan dipanen. Untuk itu hal ini perlu dipertimbangan dengan baik. Untuk mendapatkan ikan tongkol yang berkualitas maka berilah pakan yang mengandung lemak tinggi seperti ikan teri dan ikan pilchard.
Perawatan Kolam Ikan Tongkol
Saat melakukan budidaya pada jenis ikan tongkol, perawatan kolam menjadi salah satu faktor utama yang harus diperhatikan. Kolam akan menjadi tempat tinggal ikan tongkol untuk jangka waktu yang cukup lama sehingga harus dibentuk sesuai dengan habitat aslinya. Hal ini dilakukan agar ikan tongkol nyaman dan bisa berkembang dengan baik.
Perhatikan luas kolam yang akan dibuat untuk dapat merawat ikan tongkol dengan baik. Buatlah kolam sesuai dengan jumlah benih yang dimiliki. Hal ini dilakukan agar ikan dapat tumbuh dengan bebas. Jangan membuat kolam terlalu besar karena bisa meningkatkan pengeluaran. Perhatikan juga cara pengolahan limbah yang baik agar bisa menjaga kebersihan kolam.
Sumber air juga harus dipastikan menghasilkan air yang bersih dan bisa berguna untuk ikan tongkol. Ketinggian dari pembentukan kolam juga harus diperhatikan. Ikan tongkol mampu tinggal di perairan dengan kedalaman 50 meter. Untuk itu Anda harus menyesuaikannya ketika membuat kolam. Dengan begitu maka ikan dapat berkembang dengan baik.
Harga Ikan Tongkol di Pasaran
Ikan tongkol merupakan ikan yang laris dipasaran karena banyak disukai oleh para masyarakat pada umumnya. Ikan ini biasanya dijual dengan bentuk yang sudah dibekukan. Ikan tongkol frozen banyak dibeli karena bisa disimpan kembali dan awet. Namun ada juga yang menjual ikan tongkol yang tidak dibekukan. Ikan tongkol juga biasa dijual dengan bentuk dikeringkan atau sudah di dalam kaleng.
Ikan tongkol sangat mudah didapatkan. Anda bisa membelinya di supermarket ataupun pasar tradisional terdekat. Ikan tongkol yang masih segar memiliki harga yang lebih mahal sekitar 30 ribuan per kilo. Namun ikan tongkol segar harus langsung dimasak, karena dagingnya tidak awet jika dibiarkan lama. Hal ini bisa merusak cita rasa ikan.
Habitat Ikan Tongkol
Ikan tongkol hidup di daerah perairan yang memiliki suhu sedang dan air hangat. Suhu air yang cocok untuk ditinggali oleh ikan tongkol adalah 25-27 derajat. Ikan tongkol merupakan salah satu jenis ikan yang hidup dan berkembang biak secara berpindah. Ikan tongkol hidup di daerah perairan yang memiliki air asin.
Biasanya ikan tongkol akan di hidup di permukaan air sehingga mudah ditemukan. Kedalaman air yang bisa ditempati ikan tongkol adalah sekitar 50 meter. Ikan tongkol bersama dengan ikan jenis lainnya seperti cakalang dan selar hidup berkelompok dan mencari makan bersama-sama. Salah satu jenis makanan ikan tongkol adalah ikan kecil lainnya seperti cumi, udang dan ikan lemuru.
Ikan tongkol yang tinggal beberapa perairan laut memiliki perubahan tubuh yang berbeda. Seperti di laut India, ikan tongkol akan memiliki panjang sekitar 43 cm. Sedangkan pada perairan Filipina, jenis tongkol dewasa biasanya memiliki panjang sekitar 40 cm. Perbedaan ini terjadi akibat suhu air dan jenis makanan yang berbeda.
Ikan tongkol membutuhkan waktu sekitar 2-3 tahun untuk tumbuh menjadi dewasa. Jenis ikan ini biasanya bisa bertahan hidup sekitar 6 tahun. Ikan tongkol mengalami masa bertelur yang berbeda-beda disetiap daerah. Di Indonesia sendiri, ikan tongkol akan bertelur antara bulan Agustus-Oktober. Ikan tongkol akan bertelur di sekitar daerah permukaan perairan.
Hal tersebut terjadi karena telur ikan tongkol memiliki sifat pelagis. Telur ini akan mengambang di atas permukaan laut. Telur akan berkembang menjadi larva dan tumbuh hingga menjadi ikan tongkol dewasa. Dalam setiap musim, ikan tongkol betina bisa mengeluarkan ratusan telur. Tingginya gelombang air laut terkadang membuat telur terbawa arus dan sulit untuk bertahan hidup.
Budidaya Ikan Tongkol
Meskipun ikan tongkol merupakan jenis ikan yang mudah didapatkan namun terdapat juga budidaya ikan tongkol agar memudahkan dalam hal perkembangbiakannya. Dengan melakukan budidaya terhadap ikan tongkol, maka Anda bisa langsung melihat bagaimana proses perkembangannya dari masa ke masa. Proses budidaya juga dilakukan agar pemberian pakan bisa sesuai dan menjamin pertumbuhannya.
Terdapat beberapa hal yang harus dipersiapkan untuk bisa melakukan budidaya ikan tongkol. Hal ini harus dipersiapkan agar bisa melakukan budidaya dengan baik dan tepat. Apa saja yang harus disiapkan, simak penjelasannya di bawah ini.
1. Pompa air
Perlengkapan ini diperlukan agar bisa memastikan air yang masuk ke kolam bisa selalu bersih. Pompa air akan berperan sebagai sarana sirkulasi air di kolam. Secara teratur maka air akan diganti dan dibuang melalui saluran tersebut. Hal ini akan berpengaruh pada kualitas air yang akan menunjang hidup ikan.
2. Timba
Bagi ikan, air digunakan sebagai sumber oksigen. Dari hal tersebut ikan bisa memelihara sistem pernapasannya dengan baik. Timba digunakan untuk memompa dan mengalirkan air agar bisa merata. Semakin merata air bisa yang bisa dialirkan, maka ikan memiliki sumber oksigen yang lebih banyak. Dengan begitu maka ikan bisa berkembangbiak dengan baik.
3. Bibit ikan tongkol
Bahan utama untuk budidaya ikan tongkol adalah bibitnya. Gunakan bibit unggulan agar bisa mendapatkan ikan tongkol yang berkualitas. Tentukan berapa jumlah bibit ikan tongkol yang akan digunakan untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Sebar benih secara rata agar ikan dapat berkembangbiak dengan baik. Sesuaikan juga jumlah bibit dengan besar kolam.
4. Jaring
Peralatan yang satu ini digunakan untuk menyaring kotoran yang mungkin masuk ke dalam kolam. Dengan adanya jaring, maka hama tidak bisa masuk sembarangan. Hal ini tentu akan mempengaruhi kesehatan benih ataupun jenis ikan tongkol dewasa. Jaring juga sering dibersihkan dalam jangka waktu tertentu.
Hal ini dilakukan agar bisa memastikan kualitas dari peralatan yang digunakan. Beberapa hal ini akan berpengaruh pada kesehatan ikan.
5. Kolam
Kolam menjadi tempat tinggal ikan tongkol yang dibudidayakan. Untuk itu kolam memiliki peranan yang sangat penting bagi ikan tongkol bisa bertahan hidup. Luas kolam juga harus diperhatikan dengan baik agar bisa sesuai dengan bibir yang akan dikembangkan. Kedalaman laut juga harus diperhatikan agar ikan tongkol bisa nyaman untuk berkembangbiak.
Jenis Olahan Ikan Tongkol
Ikan tongkol memiliki daging yang lembut dan enak untuk dijadikan olahan apapun. Hal ini membuat banyak sekali makanan yang bisa dibuat dari ikan tongkol. Namun terdapat olahan ikan tongkol yang paling populer. Berikut beberapa jenis olahan ikan tongkol yang banyak disuka oleh masyarakat.
1. Tongkol penyet
Bukan hanya ayam saja yang enak untuk di penyet, ternyata ikan tongkol bisa diolah dengan cara di penyet. Dalam mengolah ikan tongkol penyet, yang utama adalah sambalnya. Jika sambal bisa diolah dengan tepat dan enak maka rasa ikan juga akan semakin terasa enak. Anda bisa menggunakan cabai hijau atau merah untuk pengolahannya.
2. Tongkol suwir
Olahan ikan tongkol suwir ini sangat disukai karena mudah dikonsumsi. Anda bisa mengolahnya dengan berbagai bahan agar memiliki rasa yang lebih menarik. Daging tongkol yang disuwir memiliki tekstur yang lebih enak dan kenyal. Untuk dapat mengolahnya Anda tidak membutuhkan waktu yang lama.
Anda hanya perlu tumis ikan bersama dengan bahan lain dan menyajikannya saat masih hangat. Ikan jenis ini disukai oleh banyak masyarakat mulai dari anak-anak hingga dewasa.
Manfaat Ikan Tongkol
Bagi masyarakat tentu ikan tongkol tidak aneh lagi untuk didengar. Jenis ikan air tawar ini seringkali diolah menjadi berbagai makanan lezat. Dibalik rasanya yang enak, ikan jenis ini memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Berikut akan diulas apa saja manfaat ikan tongkol untuk tubuh.
1. Meningkatkan kemampuan kognitif
Kemampuan kognitif harus diasah dengan baik agar seseorang bisa berpikir dengan baik dan bisa cepat tanggap. Kemampuan ini akan mempengaruhi pola pikir. Makanan bisa menjadi salah satu sumber terpenting untuk perkembangan otak. Untuk itu Anda harus memilih makanan yang sehat agar bisa merawat kesehatan dengan baik.
Dalam ikan tongkol terdapat zat yang bermanfaat untuk meningkatkan kecerdasan sehingga akan lebih baik jika sering mengkonsumsinya.
2. Mencegah obesitas
Akibat jenis makanan yang tidak baik dan pola hidup yang salah, maka siapa saja bisa terkena obesitas. Obesitas bisa mengakibatkan penumpukan lemak di berbagai organ tubuh. Hal ini membuat sistem kerja tubuh menjadi tidak baik. Untuk mencegah hal tersebut, maka sebaiknya konsumsi banyak makanan yang bergizi.
Salah satu jenis makanan yang bisa dipilih adalah ikan tongkol. Banyak sekali macam olahan ikan yang enak untuk dimakan.
3. Mencegah anemia
Penyakit anemia seringkali membuat penderita mudah lelah dan merasakan lemas yang berkepanjangan. Hal ini terjadi karena tubuh kekurangan sel darah merah. Jika dibiarkan terus menerus maka kondisi ini bisa mengakibatkan penurunan kekebalan tubuh. Untuk mengatasinya Anda bisa mengkonsumsi ikan tongkol.
Dalam seekor ikan tongkol mengandung banyak zat besi sehingga bisa menghindarkan Anda dari anemia.
4. Menjaga kesehatan jantung
Kesehatan jantung harus dijaga agar bisa memelihara kesehatan dengan baik. Saat ini banyak sekali kasus penyakit serangan jantung yang bisa menyebabkan kematian. Penyakit ini memiliki resiko yang besar dan sangat mematikan. Untuk itu sebaiknya mengkonsumsi makanan sehat dan rendah lemak.
Ikan tongkol cocok dikonsumsi karena di dalamnya terdapat kandungan omega 3 yang bisa memelihara kesehatan jantung. Selain itu Anda juga bisa mendapatkan manfaat lain dari mengkonsumsi ikan tongkol.
5. Menyembuhkan rematik
Orang yang sudah lanjut usia akan lebih rentan mengalami rematik. Ketika rematik melanda maka seringkali sendi terasa nyeri dan sakit. Hal tersebut tentu membuat Anda menjadi tidak nyaman ketika beraktivitas. Ternyata ikan tongkol bisa mengatasi penyakit tersebut. Anda bisa mengkonsumsi ikan tongkol menjadi berbagai olahan yang disukai.
6. Melindungi saluran pencernaan
Saluran pencernaan merupakan bagian yang vital dan harus dirawat dengan baik. Seluruh makanan yang masuk terlebih dahulu akan melewati saluran pencernaan kemudian diolah menjadi tenaga. Namun berbagai masalah bisa terjadi dan menghambat proses pencernaan. Jika dibiarkan terus menerus maka bisa tumbuh sel kanker yang bisa memperburuk kesehatan.
7. Menjaga kesehatan mata
Ketika sudah beranjak lebih tua, kebanyakan orang akan mengalami masalah pada bagian matanya. Hal tersebut membuat pandangan menjadi kurang jelas. Ikan tongkol kaya akan omega 3 yang bisa memelihara kesehatan mata. Dengan begitu maka Anda bisa terhindar dapat kerusakan mata.
Untuk itu konsumsi banyak ikan bisa memberikan banyak manfaat untuk tubuh. Mengkonsumsi ikan tongkol sejak dini bisa mengatasi dampak buruk yang mungkin akan muncul di hari mendatang. Pencegahan harus dilakukan sejak dini sebelum penyakit datang menghampiri.
Reproduksi Ikan Tongkol
Setiap makhluk hidup memiliki sistem reproduksi yang berbeda-beda. Ikan tongkol bertelur untuk melakukan reproduksi. Ini merupakan proses yang penting untuk bisa mendapatkan keturunan dan melestarikan spesiesnya. Dibutuhkan spesies jantan dan juga betina untuk bisa melakukan reproduksi. Reproduksi ikan tongkol terjadi diatas permukaan air.
Ikan tongkol akan melakukan reproduksi kira-kira 50 meter dari permukaan laut. Ikan tongkol betina akan melepaskan telurnya dan telur akan terbawa arus air untuk bisa berkembang. Ikan merupakan jenis makhluk hidup yang memiliki siklus reproduksi yang teratur. Hal tersebut membuat ikan tongkol akan mengeluarkan telur pada masa tertentu.
Ikan tongkol betina akan mengeluarkan telur pada saat pemijahan terjadi. Dalam satu proses pemijahan, ikan tongkol jenis betina bisa mengeluarkan ratusan hingga ribuan telur sekaligus. Telur akan langsung menyebar ke segala arah tergantung dari arus air pada laut saat tersebut. Telur akan naik ke permukaan laut sedikit demi sedikit untuk bisa berubah menjadi larva.
Kandungan Gizi Ikan Tongkol
Selain enak untuk dikonsumsi, ikan tongkol juga memiliki berbagai manfaat untuk tubuh. Hal tersebut yang membuat banyak sekali masyarakat yang suka makan tongkol. Terdapat berbagai kandungan gizi di dalam ikan tongkol sehingga mampu memenuhi nutrisi dalam tubuh. Apa saja kandungan gizi tersebut, berikut ulasannya.
1. Kalium
Terdapat kandungan kalium 9 mg dalam ikan tongkol yang berfungsi untuk menjaga kepadatan tulang. Untuk beraktivitas dengan baik maka Anda harus memiliki tulang yang sehat. Tulang menjadi komponen yang penting untuk menopang tubuh. Meskipun sudah lanjut usia, namun memiliki tulang yang bagus maka bisa tetap bugar.
Kalium juga mengandung banyak mineral yang bisa dibutuhkan tubuh. Kalium juga berfungsi untuk merawat otot dan saraf. Mengkonsumsi ikan tongkol yang kaya akan kalium membantu untuk memelihara kesehatan jantung.
2. Omega 3
Ikan tongkol memiliki kandungan omega 3 yang tinggi. Hal ini membuat ikan tongkol baik untuk dikonsumsi oleh siapa saja. Bahkan ikan tongkol juga bisa dikonsumsi untuk ibu hamil. Hal ini dilakukan agar perkembangan otak bayi bisa berjalan dengan lebih baik. Selain itu omega 3 bisa mencegah terjadinya peradangan dalam tubuh.
3. Lemak
Lemak merupakan zat yang dibutuhkan oleh tubuh. Jika terlalu berlebihan memang bisa mengakibatkan tubuh mengalami kegemukan. Namun jika kandungan lemak sesuai dalam sebuah makanan maka bisa bermanfaat untuk tubuh. Lemak membantu penyerapan vitamin dalam tubuh. Ikan tongkol memiliki kadar lemak yang sesuai dan dibutuhkan untuk tubuh.
Ikan tongkol memiliki banyak manfaat sehingga sangat bagus untuk dikonsumsi. Ikan jenis ini cocok dimakan dengan apapun. Memiliki daging yang lembut membuat anak-anak juga menyukai olahan ikan ini.
4. Protein
Protein dibutuhkan oleh tubuh untuk membentuk jaringan yang kuat dan menjaga kesehatan tubuh. Untuk itu disarankan untuk mengkonsumsi makanan yang tinggi akan protein untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Jika tubuh memiliki kekebalan yang bagus maka tidak akan mudah terserang penyakit.
Untuk menambahkan kandungan protein di dalam tubuh, konsumsi ikan tongkol sangat disarankan. Pada 100 gr daging ikan tongkol mengandung 26 gr protein. Dengan mengkonsumsi ikan tongkol maka kebutuhan protein tubuh bisa terpenuhi.
5. Sodium
Mungkin tidak banyak orang yang mengetahui bahwa ikan tongkol mengandung sodium. Daging ikan tongkol memiliki zat sodium sebanyak 44 mg. Zat ini dibutuhkan oleh tubuh untuk menyeimbangkan cairan. Selain itu, zat ini juga bisa melancarkan pencernaan dengan baik dan memelihara metabolisme dalam tubuh.
Itulah penjelasan lengkap tentang ikan tongkol. Dengan mengetahui berbagai informasi tersebut maka Anda bisa lebih memanfaatkan ikan tenggiri untuk berbagai kebutuhan. Ada juga masyarakat yang beranggapan bahwa mengkonsumsi ikan bisa meningkatkan kecerdasan otak. Anggapan seperti itu memang benar karena ikan mengandung omega 3 yang tinggi.
Ikan Tongkol