Ikan Cupang – Sampai saat ini ikan cupang tidak pernah sepi peminat. Dari mulai untuk ikan hias sampai ikan aduan pun banyak orang yang memelihara. Selain merawatnya yang cukup mudah, ikan cupang juga mudah dalam hal makanannya. Kelebihan lain dari ikan cupang adalah dapat bertahan hidup lama walaupun jarang anda beri makan. Dengan perawatan yang benar juga ikan cupang akan memiliki warna indah.
Dari harganya pun bervariasi, mulai dari yang terjangkau hingga yang tinggi. Untuk membudiayakannya sendiri di Indonesia sudah banyak, dan mampu bersaing dengan para peternak ikan cupang dari berbagai negara. Memelihara cupang juga bisa menjadi hobi yang menguntungkan karena anda bisa menjualnya lagi kepada orang lain, tak terkecuali ikan cupangnya dalam jenis yang langka atau jarang.
DAFTAR ISI
Ciri ciri Ikan Cupang
Ikan Cupang
1. Mulai dari yang membentuk pipih sampai yang silinder, ikan cupang memiliki bentuk yang bervariasi
2. Selain tubuhnya yang ramping, ikan cupang memiliki panjang yang mencapai 6 sampai 7 cm.
3. Mulai dari warna kuning sampai sawo matang menjadi warna dasar dari kan cupang.
4. Menjadikannya tubuh ikan cupang lebih kokoh dan juga kuat karena memiliki ekor yang lebar
5. Ada beberapa ikan cupang matanya lebih rendah dari bibir, namun rata – rata bagian dan mata dan bibir berbentuk horizontal
6. Terbentang sampai ke bagian belakang pada bagian sirip yang lebar pada punggung.
7. Mulai dari sirip vejtoral atau insang, sirip ventral atau perut, dorsal atau sirip punggung, sampai sirip dubur dan ekor. Semua bagian tubuhnya dilengkapi dengan sirip.
8. Pada sirip ekor membentuk bulat dan memiliki warna dasar yang sama dengan tubuhnya.
9. Seperti ikan lain, ikan cupang memiliki gigi yang tajam di bagian rahang untuk merobek makanan seperti cacing. Dan juga berfungsi untuk menjaga telur ikan cupang dibalik giginya.
10. Terdapat bagian iris yang menonjol pada bagian mata, biasanya berwarna hitam, hijau, dan merah. Pada insang terletak labirin di atas piring insang yang berfungsi untuk menjaga kontak dengan udara ketika ikan cupang menghirup oksigen. Kemudian melalui labirin tersebut sisa – sisa udara akan keluar.
Variasi Jenis Ikan Cupang
Ikan Cupang
1. Halfmoon
Ikan cupang jenis ini memiliki sirip dan ekor yang memiliki ukuran setengah lingkaran, sama seperti namanya. Mirip seperti bulan setengah apabila dilihat dari samping. Karena penampilannya yang anggun dan juga cantik menjadi alasan orang ingin memeliharanya. Warna dari ikan ini pun bervariasi, antara lain hitam, biru, kuning dan merah. Oleh sebagian orang Halfmoon dijadikan ikan hias.
2. Crown Tail
Ikan cupang jenis ini berasal dari Indonesia, tepatnya Slipi, Jakrta. Ikan ini memiliki ekor yang berbentuk mahkota yang apabila dengan mengembang. Ikan cupang jenis ini sering ikut dalam sebuah lomba atau kontes ikan cupang karena keindahannya. Sering kali menjadi pemenang karena memiliki aneka warna mulai dari ekor sampai warna dasarnya. Keunikan lain juga ikan ini memiliki sirip ganda.
3. Double Tail
Ikan cupang jenis ini juga memiliki bentuk sirip pada ekor yang setengah lingkaran seperti Halfmoon. Sedikit perbedaan terletak pada bagian ekor yang terbelah menjadi 2 bagian. Sehingga akan terlihat seperti lambang hati jika dari samping. Ikan cupang jenis ini masih sulit untuk ditemukan karena tergolong sulit untuk dikembangkan. Disamping itu tetap Double Tail tetap memiliki banyak peminat.
4. Veiltail
Sama seperti Halmoon dan Double Tail karena memiliki bentuk sirip pada ekor yang indah. Perbedaannya terjadi pada kekuatan ekor yang mana jenis Veiltail lebih lemah dan menguncung ke bawah miring. Ikan jenis ini mulai tersisihkan karena semakin banyak ikan cupang silangan.
Keunikan Ikan Cupang
Ikan Cupang
Ikan cupang termasuk golongan ikan yang dapat bernapas dengan mengambil udara langsung ke bagian atas air. Karena ikan juga memiliki insang yang terdapat labirin yang jika memungkinkan sebagai paru – paru, hal ini mungkin saja. Ikan cupang tidak bisa mengambil oksigen dalam air karena perkembangan insang tidak tumbuh dengan baik.
Di alam liar ikan ini sering dijumpai pada genangan yang dangkal dengan kadar oksigen yang rendah karena terlarut dengan lumpur. Ikan cupang juga bisa anda temukan dalam area persawahan atau lokasi yang memiliki kadar air sedikit. Anda harus bisa menyesuaikan suhu di atas akuarium dengan suhu air agar ikan tidak sakit di dalam pemeliharaannya.
Selain itu juga ikan cupang hadir dengan berbagai warna yang menarik, inilah alasan mengapa ikan cupang banyak digemari. Ikan cupang juga terdiri dalam 2 jenis, yaitu ikan cupang aduan dan ikan cupang hias. Ikan cupang hias memiliki warna yang cerah dengan bentuk sirip pada tubuhnya yang indah jika sedang mengembang. Bentuk siripnya juga bervariasi tergantung jenis apa ikan hiasnya.
Untuk cupang aduan, bisa memiliki bentuk sirip yang tidak sebanyak ikan cupang hias. Karena pendek, sirip ini terkenal dengan kekuatannya. Dan karena siripnya yang pendek juga kan cupang dapat bergerak dengan leluasa ketika sedang bertarung.
Cara Merawat Ikan Cupang Dewasa
Ikan Cupang
1. Pemberian makan
Dalam pemeliharaan, sebaiknya ikan cupang diberi makan sebanyak 2 kali sehari. Makananya pun harus jenis pakan yang alami, seperti kutu air atau cacing beku. Pemberian makan bisa anda lakukan pada pagi hari dan sore hari. Memberi makan pun jangan berbelbiha, karena dikhawatirkan makanan akan tersisisa di kolam dan akan membusuk.
Hal ini akan membuat kualitas air dalam akuarium menjadi tercemar, sehingga nanti ikan akan terserang penyakit dan mati.
2. Perawatan akuarium
Disarankan untuk memiliki akuarium dalam memelihara ikan cupang, anda juga bisa menggunakan botol kaca yang besar jika tidak memiliki akuarium. Ikan cupang akan senang jika anda tempatkan dengan ukuran yang besar, karena akan lebih leluasa pergerakannya. Minimal 2 sampai 3 minggu sekali anda harus mengganti airnya, dan 1 minggu sekali mengganti air akuarium secara keseluruhan.
Anda bisa membersihkan akuarium dengan air bersih dan jangan menggunakan sabun. Kemudian jemur di bawah sinar matahari.
3. Penanganan penyakit
Untuk penangan penyakit, anda bisa memasukkan ikan cupang yang sakit ke dalam air berisi garam dengan takaran 2 sampai 3 sendok untuk 1 liter air. Jangan terlalu lama karena bisa menyebabkan ikan cupang semakin parah dan mati, hanya membutuhkan beberapa detik saja untuk penyakit white spot. Ikan cupang yang siripnya sering menguncup juga bisa masuk dalam penyakit.
Anda bisa menggunakan obat anti bakteri dengan 0,3 sampai 0,5 ml ke dalam 4 liter air, kemudian masukkan ikan cupang dan biarkan selama 5 sampai 10 menit.
Cara Merawat Anak Ikan Cupang
Ikan Cupang
1. Memilih akuarium
Ukuran ideal akuarium untuk memelihara cupang adalah 20 cm x 15 cm x 15 cm. karena walaupun ukurannya yang kecil, ikan cupang juga memerlukan ruang gerak supaya merasa senang dan tidak stres. Jangan menggunakan ukuran akuarium yang besar karena ikan cupang adalah jenis ikan yang tidak bisa hidup berdampingan. Perhatian juga suhu dan penempatan di area terkena sinar matahari.
2. Pemilihan air yang tepat
Jangan asal memilih air yang akan digunakan dalam akuarium untuk memelihara ikan cupang. Karena bisa saja sakit kemudian mati jika hal ini terjadi. Biasanya ikan cupang terbiasa dengan air sumur, karena kandungan dan jenisnya yang sama dengan air rawa yang merupakan habitat aslinya. Jika sulit menemukannya, menggunakan air PAM atau air tanah pun tidak menjadi masalah.
3. Makanan yang bergizi
Selain air, memberikan makanan juga hal penting dalam merawat ikan cupang. Karena untuk mendapatkan pertumbuhan yang bagus, baik dari ukuran ikannya maupun sirip indahnya. Anda bisa membeli makanannya di toko ikan terdekat, atau anda bisa mencarinya sendiri. yaitu dengan cara mencari kutu air di selokan dengan rumah anda, atau memberikan cacing kepada ikan cupang.
Atau anda bisa menjadikan jentik sebagai makanannya, jentik yang nantinya menjadi nyamuk juga merupakan salah satu makanan kesukaan ikan cupang.
Cara Mengawinkan Ikan Cupang
Ikan Cupang
1. Seleksi
Untuk mengawinkan ikan cupang anda harus memiliki bibit setidak berumur di bawah 14 bulan. Selain itu juga harus memiliki ukuran yang sama besar, warna tubuh dan sirip yang cerah, tidak cacat, dan juga tidak sedang sakit. Keduanya juga harus memiliki insang yang baik tanpa bengkak sedikit pun. anda bisa membelinya di toko yang sudah terpecaya dan juga reputasinya yang baik.
Perhatikan juga informasi genetik seputar ikan cupang, karena akan sangat berpengaruh pada setelah masa bertelur.
2. Jenis
Ada 42 jenis ikan cupang dengan 10 kelompok spesies ikan cupang. Baik itu bellica , bubblenesters, coccina dan spendens membuat sarang gelembung untuk mendukung telur, ikan ini memiliki metode kopulasi yang berbeda-beda. . Lalu ada juga Mouthbrooders seperti forest betta atau green throat, yang mana akan membawa telur di leher pada ikan cupang jantan inti.
3. Siapkan wadah
Tidaknya dalam mengawinkan ikan cupang anda akan membutuhkan 5 sampai 10 galon air bersih. dan juga pemisah yang bisa dilepas, pemanas sebagai mengatur suhu wadah kawin ikan cupang, dan juga tempat persembunyiannya. Untuk menghindari hilangnya telur ikan cupang dalam wadah, anda jangan memasukkan kerikil.
4. Keluarkan jantan
Sekitar 3 hari setelah masa kawin, anda harus mengeluarkan yang jantan. Karena ikan cupang jantan membawa telur – telurnya dan pisahkan dalam 2 wadah yang berbeda.
Pakan Terbaik untuk Ikan Cupang
Ikan Cupang
1. Jentik nyamuk
Merupakan makanan yang baik untuk cupang. Jentik nyamuk juga bagus untuk pertumbuhan ikan cupang karena mengandung banyak protein, khususnya untuk anak – anak cupang. Untuk menemukannya pun tidak sulit, anda bisa menemukannya di sekitar sawah atau selokan. Selama air itu tergenang, nyamuk akan bertelur disana baik itu kotor maupun bersih airnya.
2. Cacing sutera
Makanan ini cocok bagi anda yang ingin membudidayakan ikan cupang. Untuk mendapatkannya anda bisa membeli di pedagang ikan cupang atau ikan hias lainnya, tentu harganya sangat murah. Atau anda juga bisa mencarinya sendiri di bagian selokan yang kotor tempat beradanya cacing. Disarankan untuk mencuci cacingnya terlebih dahulu karena kotoran yang menempel bisa menimbulkan penyakit.
3. Kutu air
Salah satu makanan favorit anakan cupang. Walaupun begitu, kutu air tidak mempercepat pertumbuhan anakan cupang karena kandungan lemaknya yang sedikit. Tetapi kutu air memiliki khasiat untuk memperkuat tulang dan juga mempercantik warna pada ikan cupang. Oleh karena itu kutu air menjadi kesukaan untuk ikan cupang dewasa
4. Kuning telur
Kuning telur bisa menjadi alternative untuk makanan anak cupang ataupun yang sudah dewasa. Sebelumnya, anda harus mengukus kuning telur hingga matang kemudian berikan kepada ikan cupang sedikit – sedikit. Jangan terlalu sering memberikan kuning telur karena akan mengganggu kesehatan ikan dan juga mengotori air.
Perawatan Kolam Ikan Cupang
Ikan Cupang
Untuk merawat kolam untuk ikan cupang tergolong mudah. Hal ini akan berpengaruh karena jika dirawat dengan sembarangan akan membuat pengelolaannya menjadi sulit. Sebaliknya, pengelolaan akan lebih mudah jika kolam ikan dirawat dengan baik. Selain memberikan pakan tambahan, menyiapkan kolam, mengeringkan, pemupukan, pengapuran sampai pengelolaan airnya diperlukan.
Dasar kolam harus dibuat lebih tinggi dari permukaan saluran pembuangan untuk mempermudah proses pengeringan. Sedangkan, tinggi pematang harus dibuat seimbang dengan letak sumber air untuk mempermudah pemasukan air dalam pengaturan tinggi rendahnya air kolam. Bukan hanya fungsinya saja yang kurang, jika kolam tidak dirawat maka tidak akan bermanfaat bagi siapapun.
Anda juga harus memperhitungkan ukuran, jumlah petakan, letak kolam, dan juga bentuk untuk memanfaatkan lahan secara maksimal. Selama masa pemeliharaan, membersihkan bagian celah kolam dan saringan air yang tertutup dengan lumpur. Lakukan penanganan yang cepat apabila terjadi kerusakan pada bagian kolam maupun tanggul yang sudah retak.
Keluarkan juga lumpur atau sisa makanan yang tertimbun sampai bagian bawah kolam. Anda juga bisa membersihkan saluran air di sekitar kolam, seperti menyabut akar – akar tumbuhan di luar kolam yang menembus tanggul. Dan juga menyumbatkan lubang – lubang kecil di bawah tanggul yang berisko bocor atau bahkan merusak tanggul.
Memulihkan fungsi dan kegunaan sebagai tempat ikan yang layak untuk memelihara ikan juga termasuk perawatan, bukan hanya sekadar melindungi dan memperbaiki dari kerusakan.
Harga Ikan Cupang di Pasaran
Ikan Cupang
Daftar harga ikan cupang halfmoon :
| Jenis Cupang | Kategori | Harga |
| Ikan Cupang Halfmoon | Anakan | Rp 40.000,00 |
| Ikan Cupang Halfmoon | Dewasa | Rp 80.000,00 |
| Ikan Cupang Halfmoon | Indukan | Rp 100.000,00 |
| Ikan Cupang Halfmoon | Juara | Rp 500.000,00 |
Harga ikan cupang fancy :
| Jenis Cupang | Kategori | Harga |
| Ikan Cupang Fancy | Anakan | Rp 100.000,00 |
| Ikan Cupang Fancy | Dewasa | Rp 300.000,00 |
| Ikan Cupang Fancy | Indukan | Rp 350.000,00 |
| Ikan Cupang Fancy | Juara | Rp 2.000.000,00 |
Harga ikan cupang serit :
| Jenis Cupang | Kategori | Harga |
| Ikan Cupang Serit | Anakan | Rp 15.000,00 |
| Ikan Cupang Serit | Dewasa | Rp 40.000,00 |
| Ikan Cupang Serit | Indukan | Rp 60.000,00 |
| Ikan Cupang Serit | Juara | Rp 300.000,00 |
Harga ikan cupang Double Tail :
| Jenis Cupang | Kategori | Harga |
| Ikan Cupang Double Tail | Anakan | Rp 50.000,00 |
| Ikan Cupang Double Tail | Dewasa | Rp 100.000,00 |
| Ikan Cupang Double Tail | Indukan | Rp 120.000,00 |
| Ikan Cupang Double Tail | Juara | Rp 1.200.000,00 |
Harga cupang Giant:
| Jenis Cupang | Kategori | Harga |
| Ikan Cupang Double Giant | Anakan | Rp 20.000,00 |
| Ikan Cupang Double Giant | Dewasa | Rp 50.000,00 |
| Ikan Cupang Double Giant | Indukan | Rp 80.000,00 |
| Ikan Cupang Double Giant | Juara | Rp 200.000,00 |
Harga cupang plakat :
| Jenis Cupang | Kategori | Harga |
| Ikan Cupang Double Plakat | Anakan | Rp 60.000,00 |
| Ikan Cupang Double Plakat | Dewasa | Rp 150.000,00 |
| Ikan Cupang Double Plakat | Indukan | Rp 180.000,00 |
| Ikan Cupang Double Plakat | Juara | Rp 2.000.000,00 |
Harga ikan cupang jenis Slayer :
| Jenis Cupang | Kategori | Harga |
| Ikan Cupang Slayer | Anakan | Rp 20.000,00 |
| Ikan Cupang Slayer | Dewasa | Rp 50.000,00 |
| Ikan Cupang Slayer | Indukan | Rp 60.000,00 |
| Ikan Cupang Slayer | Juara | Rp 300.000,00 |
Budidaya Ikan Cupang
Ikan Cupang
1. Jenis
Ikan cupang memiliki 2 jenis, yaitu ikan cupang aduan dan hias. Cupang hias di budidayakan karena memiliki keindahan pada warna tubuh dan siripnya. Sedangkan cupang aduan memang dipelihara untuk diadu dengan tingkat standar yang berbeda.
2. Pemilihan induk
Siapkan indukan dengan tingkat kualitas yang baik sebelum melakukan budidaya cupang. Sebisa mungkin indukan berasal dari keturunan yang unggul, bebas penyakit dan cacat maupun bugar kondisinya. Lalu perhatikan tanda – tanda jika kedua induk sudah siap untuk kawin.
3. Pemijahan
Tahap mengeluaran telur atau pemijahan bisa anda lakukan pada wadah yang berukuran 20 cm x 20 cm x 20 xm. Sediaan juga wadah kecil untuk betina dan beberapa tumbuhan air. Dalam sekali kawin ikan cupang bisa menghasilkan 1000 telur dan akan menetas dalam kurun waktu 24 jam. Tetapi yang bisa dipanen hanya sekitar 30 sampai 50 saja.
4. Pakan
Makanan kesukaan ikan cupang adalah jentik nyamuk, kutu air dan juga cacing sutera. Dalam pemberian makan, anda bisa melakukannya sebanyak 3 sampai 4 kali dalam sehari. Anda bisa memberi makannya sedikit – sedikit. Hal ini juga bertujuan supaya kolam tidak kotor.
5. Perawatan
Ikan ini termasuk memiliki daya tahan tubuh yang kuat. Walaupun begitu anda juga harus tetap menjaga air dan juga memberikannya makanan yang sudah direkomendasikan supaya ikan cupang bisa tumbuh dengan baik dan juga ikan cupang dalam kondisi yang bugar.
Kelebihan dari Ikan Cupang
Ikan Cupang
1. Memiliki warna yang beragam
Setiap cupang memiliki warnanya masing – masing. Ada yang warna merah, hitam, biru, kuning, putih, dan lain – lain. Dan sekarang juga terdapat ikan cupang dengan warna yang mirip dengan ikan koi. Dengan menggunakan aquascape tentu ikan cupang akan bagus jika dilihat.
2. Tidak membutuhkan aerator
Ikan cupang merupakan salah satu jenis ikan yang bisa bertahan hidup walaupun mendapatkan kadar udara yang sedikit. Karena ikan cupang memiliki labirin yang dapat membantu memproses udara di permukaan sehingga bisa menjadi tenaga. Insang ini juga yang membuat ikan mengambil udara langsung.
3. Tidak membutuhkan akuarium besar
Untuk memelihara ikan cupang tidak membutuhkan akuarium yang besar, tidak masalah jika berukuran kecil tetapi dalam skala ikan bisa berenang bebas di dalamnya. Anda juga bisa melatih ikan cupang anda dengan membuat jalur di dalam akuarium dengan pipa paralon atau botol yang memiliki ketahanan yang lama.
4. Tidak bau
Dibanding ikan lainnya, ikan cupang merupakan ikan yang tidak berbau dalam hal apapun. Anda hanya akan mencium aroma amis dan air. Bisa berbau amis dikarenakan air yang jarang diganti sehingga akan membuat air menjadi bau dan ditumbuhi lumut.
Fakta Menarik Tentang Cupang
Ikan Cupang
1. Rata – rata ikan cupang mampu bertahan hidup 2 sampai 3 tahun. Namun di kondisi tertentu ikan cupang bisa mencapai 5 tahun.
2. Ikan cupang memiliki sebuah labirin yang mampu mengubah udara yang ada menjadi tenaga, walaupun udara yang ada di sekitarnya hanya berkapasitas kecil.
3. Dengan oksigen yang dihirup akan membuat lama keberlangsungan hidupnya, meski oksigen yang dihirup sedikit.
4. Ikan cupang merupakan salah satu jenis ikan yang memiliki warna mencapai 25 buah. Warna yang paling sering anda lihat adalah biru, merah. putih, hijau, ungu sampai yang transparan pun ada.
5. Sirip cupang yang indah biasanya akan mengembang jika dalam keadaan terancam. Dikenal juga sebagai ikan petarung karena di asalnya ikan ini memang bisa melawan ikan cupang lain.
6. Ikan cupang memiliki sifat yang cenderung melawan musuh dan membunuh di dalam satu wadah.
7. Keunikan ikan cupang adalah bisa membuat sarang pada dedaunan tumbuhan air.
8. Tidak masalah dalam hal memberikan makan, yang penting wadah tempat ikan cupang tinggal selalu terjaga kebersihannya.
Cara untuk Memberi Makan Ikan Cupang
Ikan Cupang
Sebelum memberi dan sesudah makan, pastikan air akuarium tetap bersih dan segar. Ikan cupang sangat mudah terserang penyakit terhadap bakteri yang ditularkan melalui air. Pastikan juga ikan cupang melihatnya saat anda memberi makan. Biarkan ikan cupang melihat dengan anda menjatuhkan makanan di depan mulutnya pada permukaan atas akuarium.
Pastikan juga telah menyiapkan makanan kesukaan ikancupang seperti pelet, jentik nyamuk, atau cacing merah. karena ikan ini terkenal rewel dalam urusan makananBerikan makanan secara bertahap dan sedikit – demi sedikit. Hal ini dilakukan untuk menghindari kotornya akuarium akibat pemberian makanan yang berlebih.
Berikan ikan cupang makanan yang lebih banyak pada saat masa bertelur karena ikan cupang membutuhkan banyak energi. Anda bisa berikan sebanyak 4 kali sehari. Dan bagi anaknya yang sudah panen anda bisa berikan makanan dalam sehari maksimal 5 kali, dan juga berikan makanan yang sudah direkomendasikan supaya baik dalam hal tumbuh kembangnya.
Sejarah Ikan Cupang
Ikan Cupang
Ikan cupang merupakan salah satu ikan asli yang hidup di Kawasan Asia Tenggara seperti Indonesia dan Thailand. Ikan cupang juga telah menjadi salah satu hewan yang sering di ekspor ke berbagai negara. Sejak dahulu ikan cupang memang hidup di daerah persawahan atau di perairan yang dangkal. Awalnya ikan ini terkenal dengan jenis aduan yang memiliki sirip pendek pada tubuhnya.
Semenjak tahun 1970, permintaan akan ikan cupang sangat meningkat hingga sampai 1990-an dimana sudah mulai muncul ikan cupang hias dengan sirip dan warna tubuhnya yang indah. Orang – orang mulai berpaling ke ikan cupang hias karena bisa di konteskan dan pemenangnya akan mendapatkan hadiah. Saat ini, Indonesia menjadi penghasil ikan cupang terbesar ke dua di dunia setelah Thailand.
Hingga kini ikan hias satu ini masih menjadi primadona di kalangan anak-anak hingga dewasa bahkan para kolektor sekalipun. Cara memeliharanya pun tidak terlalu susah, asal kita memperhatikan beberapa hal penting yang telah dibahas di atas.
Cara Agar Ikan Cupang Terlihat Cantik
Ikan Cupang
Ikan jenis cupang banyak sekali dicari oleh kolektor maupun pecinta ikan hias karena bentuk dan warna sirip yang indah. Ikan ini memberikan pesona yang berbeda-beda untuk setiap ikan, tergantung dari jenis kelamin maupun jenis spesiesnya. Ikan cupang yang berjenis kelamin jantan biasanya memiliki sirip yang lebih bagus dan besar. Lalu bagaimana cara membuat ikan hias ini lebih cantik dan memanjakan mata?
Salah satu cara untuk membuat ikan cupang anda memiliki warna dan sirip yang menarik, anda bisa melakukannya menggunakan daun jati. Caranya, masukkan satu lembar daun jati kering ke dalam wadah yang berisi air bersih yang sudah dicampurkan garam. Anda juga bisa mencampurkan rebusan daun ketapang di dalamnya. Selanjutnya anda bisa langsung masukan ikan cupang ke dalam wadah.
Untuk sementara, jauhkan ikan cupang di dalam wadah dari sinar matahari dan biarkan selama 2 sampai 3 hari. Setelah itu anda bisa langsung memindahkan ikan cupang ke tempat yang airnya lebih bagus. Cara selanjutnya juga anda bisa menjemur ikan cupang peliharaan di waktu pagi hari ketika matahari dalam keadaan terbit dan senja.
Ikan Cupang
